1
1

Pabrik Petrokimia Ciwandan Cilegon Chandra Asri (TPIA) Ditetapkan sebagai OVNI

Gedung Chandra Asri Pacific. | Foto: Chandra Asri Pacific

Media Asuransi, JAKARTA – PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) kembali memperoleh status Objek Vital Nasional Bidang Industri (OVNI) untuk Pabrik Petrokimia yang berlokasi di Ciwandan, Cilegon, Banten atau Site Office Ciwandan.

Status OVNI ini diberikan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia melalui Keputusan Menteri Perindustrian RI Nomor 3023 Tahun 2024. Kawasan pabrik mencakup area seluas 115,35 ha yang meliputi fasilitas pabrik hulu petrokimia berteknologi tinggi, aset utilitas, dan gedung perkantoran.

|Baca juga: Anak Usaha Chandra Asri (TPIA) Akuisisi 4 Kapal Pengangkut Minyak dan Gas Bumi

 Penetapan kembali sebagai OVNI mencerminkan peran strategis perusahaan dalam mendukung ketahanan dan kemandirian industri nasional. Penetapan OVNI ini berlaku untuk jangka waktu tahun hingga 2029, dengan ketentuan evaluasi berkala yang akan dilakukan untuk memastikan kepatuhan terhadap seluruh regulasi yang ada serta keberlanjutan dalam pengelolaan kawasan, guna menjaga stabilitas dan keamanan operasional yang mendukung peran strategis pabrik dalam perekonomian nasional serta industri yang disokong oleh produk petrokimia oleh Chandra Asri Group.

 Direktur HR & Corporate Affairs Chandra Asri Group, Suryandi mengatakan status Obyek Vital Nasional ini menjadi penghargaan bagi Chandra Asri Group atas kontribusi perusahaan dalam memenuhi permintaan produk petrokimia domestik dan membantu pemerintah serta industri dalam negeri untuk mengurangi ketergantungan impor.

|Baca juga: Chandra Asri Pacific (TPIA) Jalin Kerja Sama dengan Biofront

 Chandra Asri Group telah menerima status ini OVNI sejak tahun 2012 berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian nomor 620/M-IND/Kep/12/2012. “Kepercayaan ini semakin memperkuat komitmen kami untuk menjalankan operasional dengan standar keamanan dan keberlanjutan yang tinggi, serta memastikan bahwa industri yang kami kelola dapat terus memberikan manfaat bagi sektor industri dan perekonomian nasional,“ katanya dalam keterangan resmi dikutip, Kamis, 28 November 2024.

 Pabrik Ciwandan ini merupakan Pabrik Petrokimia dengan fasilitas Naphta Cracker pertama dan satu-satunya yang beroperasi di Indonesia yang menghasilkan Olefin (Ethylene, Propylene), Polyolefin (Polyethylene, Polypropylene), Pygas, dan Mixed-C4. Site Office Ciwandan juga menjadi penghasil domestik satu-satunya untuk produk petrokimia Butadiene, MTBE, dan Butene.

 Chandra Asri Group memiliki pengalaman mengoperasikan pabrik petrokimia selama 32 tahun dan berkontribusi penting pada berbagai sektor industri seperti manufaktur, otomotif, elektronik, dan infrastruktur. Dengan produk-produk unggulan yang menjadi tulang punggung bagi industri lainnya, perusahaan terus memainkan peran sentral dalam rantai pasok nasional maupun internasional.

 “Kami menyadari bahwa tanggung jawab sebagai Objek Vital Nasional bidang Industri menuntut pengelolaan yang bertanggung jawab mengingat peran strategis dan keberadaan perusahaan yang berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Dengan penetapan ini, kami berkomitmen untuk menjalankan operasi perusahaan yang aman, transparan, dan memberikan dampak positif jangka panjang,” pungkas Suryandi.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Fitch Afirmasi Peringkat Bank OCBC NISP di BBB Outlook Stabil
Next Post ABB Isurance Broker Targetkan Bisnis Naik 15% di 2025

Member Login

or