Korean Re Masih Kejar Untung dengan Fokus pada Segmen Ini!

Media Asuransi, GLOBAL – Korean Reinsurance Company (KRE) diprediksi akan mempertahankan posisi keuangan yang stabil dalam jangka menengah berkat peningkatan kapitalisasi yang disesuaikan dengan risiko.

Menurut laporan AM Best yang dilansir Insurance Asia, Kamis, 19 Desember 2024, hal ini didorong oleh penerbitan obligasi hibrida, retensi laba, dan pengurangan risiko underwriting melalui restrukturisasi portofolio.

|Baca juga: AAUI dan Asosiasi Asuransi Umum Korea Teken Kerja Sama untuk Perkuat Kolaborasi

Neraca keuangan KRE semakin diperkuat oleh pengelolaan aset dan kewajiban yang seimbang, strategi investasi yang konservatif, dan akses ke pasar modal. Kinerja operasional KRE juga terbilang memadai, dengan AM Best mencatat return-on-equity sebesar 9,5 persen dan rasio gabungan non-jiwa 95,5 persen pada tahun 2023,” ujar laporan tersebut.

Penghentian perjanjian domestik yang berkinerja buruk diperkirakan akan meningkatkan fundamental keuntungan perusahaan. Namun, kinerja internasional KRE sempat terdampak oleh kerugian besar akibat bencana alam.

|Baca juga: Industri Asuransi Korea Selatan Diperkirakan Capai US$191,2 Miliar di 2029

KRE juga tengah berupaya mengurangi eksposurnya terhadap risiko properti bencana alam di luar negeri dan memperluas segmen non-bencana alam seperti risiko kecelakaan dan lini spesialti. Langkah ini diperkirakan akan memperkuat profitabilitas perusahaan di masa depan.

AM Best memperkirakan bahwa posisi dominan KRE sebagai satu-satunya reinsurer lokal di Korea Selatan akan tetap terjaga meski ada persaingan yang semakin ketat, terutama dengan peran pentingnya dalam pasar koasuransi domestik yang sedang berkembang.

Operasi internasional KRE kini menyumbang lebih dari sepertiga dari pendapatan layanan asuransi bruto, yang memberikan diversifikasi dan pertumbuhan yang bertahap. Prospek tersebut mencerminkan harapan AM Best bahwa KRE akan mempertahankan kapitalisasi yang stabil dan terus beralih ke praktik underwriting yang lebih menguntungkan.

Editor: S. Edi Santosa