Media Asuransi, GLOBAL – Zurich Asia Pasifik mencatat pertumbuhan 12 persen secara tahun ke tahun (YoY) dalam premi bruto tertulis (GWP) untuk asuransi properti & kecelakaan (P&C) dan mencapai US$3,96 miliar pada tahun fiskal 2024 (FY 2024).
Dilansir dari laman Insurance Asia, Senin, 24 Februari 2025, peningkatan ini didorong oleh pertumbuhan premi ritel sebesar 16 persen YoY serta kenaikan penjualan asuransi kendaraan dan perjalanan.
Laba Operasi Bisnis (BOP) P&C naik 21 persen YoY menjadi US$343 juta, sementara Rasio Operasi Gabungan membaik 0,7 poin persentase menjadi 92,9 persen. Selain itu, Zurich mencatat ekspansi pada saluran digital dan kemitraan serta pengembangan pasar strategis di Australia, Singapura, dan Hong Kong.
|Baca juga: Bos OJK Beberkan Jurus Jitu untuk Tingkatkan Kualitas Emiten yang Mau IPO
|Baca juga: Profil Lengkap Jahja Setiaatmadja, Dirut BCA yang Naik ke Kursi Presiden Komisaris
Pada segmen asuransi jiwa, GWP naik empat persen YoY menjadi US$2,8 miliar, meski BOP mengalami penurunan 10 persen YoY akibat dampak harga yang tidak berulang di Australia pada tahun sebelumnya.
Sepanjang FY 2024, Zurich membayarkan total klaim sebesar US$2,75 miliar untuk P&C dan asuransi jiwa. Tingkat kepuasan pelanggan juga mencapai rekor tertinggi, dengan skor TNPS naik 13 persen YoY.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
