1
1

Sinergi InterSystems dan ICS Compute Atasi Tantangan Interoperabilitas Data Kesehatan di Indonesia

Kerjasama Sinergi InterSystems dengan ICS Compute dalam rangka mempercepat transformasi digital layanan kesehatan di Indonesia. | Foto: InterSystems

Media Asuransi, JAKARTA – Dalam langkah penting untuk sektor kesehatan di Indonesia, InterSystems, penyedia teknologi data inovatif berkomitmen membantu pelanggan mengatasi tantangan kritis terkait skalabilitas, interoperabilitas, dan kecepatan.

Melalui kolaborasi ini, ICS Compute bertindak sebagai enabler dalam mengimplementasikan interoperabilitas data kesehatan, memanfaatkan platform InterSystems IRIS for Health™ dan InterSystems Supply Chain Orchestrator.

Kerja sama ini menandai langkah signifikan dalam mempercepat transformasi digital layanan kesehatan di Indonesia, dengan fokus pada pengembangan ekosistem kesehatan yang lebih komprehensif.

|Baca juga: Indonesia Re CEO Forum 2025: Penguatan Industri Perasuransian Lewat Standarisasi Data dan Kolaborasi

Kolaborasi ini menunjukkan komitmen ICS Compute dan InterSystems untuk menjadi mitra strategis bagi pemerintah dan organisasi kesehatan dalam mewujudkan transformasi kesehatan digital di Indonesia.

“Dengan menggabungkan keahlian dan sumber daya kedua perusahaan, kami berharap dapat menciptakan inovasi dan solusi yang dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata  CEO dan Pendiri ICS Compute, Budhi Wibawa, dalam keterangan resminya, Kamis, 10 April 20225.

|Baca juga: OJK Meluncurkan Portal Data dan Metadata Sektor Jasa Keuangan Terintegrasi

Menurutnya, interoperabilitas data mengacu pada koneksi antara berbagai sistem dan aplikasi untuk berkomunikasi dan bertukar data secara mulus dan aman. “Bayangkan sistem informasi di rumah sakit, klinik, laboratorium, dan apotek sebagai pulau-pulau terpisah. Interoperabilitas data berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan pulau-pulau ini, memungkinkan data pasien mengalir dengan mudah dan aman di antara mereka,” ujarnya.

“Interoperabilitas data sangat penting karena data yang terisolasi dapat menghambat efisiensi dan kualitas layanan kesehatan. Dengan interoperabilitas, dokter dan profesional kesehatan dapat mengakses catatan medis pasien secara lengkap untuk pengambilan keputusan yang lebih akurat, meningkatkan efisiensi dengan menghilangkan duplikasi data, dan memungkinkan analisis data yang komprehensif untuk mendukung keputusan strategis,” jelas Budhi.

Regional Managing Director Asia Pacific InterSystems, Luciano Brustia, menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah langkah penting untuk meningkatkan penyampaian layanan kesehatan di Indonesia. “Dengan menggabungkan kekuatan kami bersama ICS Compute, yang bertujuan menciptakan ekosistem kesehatan lebih terhubung yang menguntungkan baik pasien maupun penyedia layanan kesehatan,” katanya.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Analis Panin Sekuritas: Di Balik Anjloknya Bursa, Ada Saham Bervaluasi Murah dan Royal Bagi Dividen
Next Post Indeks Nikkei Rebound Respons Penundaan Tarif

Member Login

or