Media Asuransi, JAKARTA – Bursa Saham Jepang melonjak pada hari Kamis, bergabung dengan reli saham global setelah Presiden AS Donald Trump menghentikan tarif baru, meredakan kekhawatiran tentang pukulan tajam terhadap perdagangan dan pertumbuhan global.
|Baca juga: Indeks Saham China Naik Usai Perusahaan Negara Intervensi Pasar
Indeks Nikkei 225 melonjak 9,04 persen, atau 2.867,76 poin, ditutup pada level 34.581,79 di perdagangan Kamis, 10 April 2025. Trump mengumumkan pembekuan 90 hari pada sebagian besar tarif yang diberlakukan awal minggu ini.
|Baca juga: Indeks Wall Street Anjlok Usai Pengumuman Tarif Otomotif
Gedung Putih mengatakan bea masuk menyeluruh sebesar 10 persen pada hampir semua impor akan tetap berlaku, sementara pungutan yang ada pada mobil, baja, dan aluminium tetap tidak tersentuh. Trump juga menaikkan bea masuk pada barang-barang China menjadi 125 persen, mendorong Beijing untuk membalas dengan bea masuk sebesar 84 persen pada barang-barang AS dan pembatasan pada 18 perusahaan AS, sebagian besar di sektor pertahanan.
Rasa optimistis pada perdagangan ini muncul bersamaan dengan data ekonomi terbaru yang menunjukkan indeks harga produsen Jepang naik 4,2 persen pada bulan Maret dibandingkan tahun sebelumnya, sedikit lebih cepat dibandingkan kenaikan sebesar 4,1 persen pada bulan Februari, didorong oleh biaya yang lebih tinggi untuk makanan, energi, dan utilitas, menurut bank sentral Bank of Japan.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

