Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 7.140-7.280.
Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Selasa, 27 Mei 2025, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan kemarin, Senin (26/5/2025) IHSG ditutup turun -0,36% atau -25,81 poin ke level 7.188. “IHSG hari ini (27/5/2025) diprediksi bergerak mixed dalam range 7.140-7.280.”
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG mengalami koreksi wajar setelah positif dalam 3 hari beruntun. Investor asing inflow di seluruh pasar ekuitas sebesar Rp319,89 miliar.
|Baca juga: Penguatan Pasar Saham Diprediksi Berlanjut, Tapi Terbatas
Di sisi lain, pemerintah Indonesia dan Tiongkok di akhir pekan menyetujui empat nota kesepahaman (MoU) pada sektor ekonomi, seperti penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral, kolaborasi pembangunan ekonomi berkelanjutan, kerjasama industri dan rantai pasok, serta program “Two Countries Twin Parks” untuk kawasan industri Batang dan Bintan.
“Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memproyeksikan kerja sama tersebut dapat menarik investasi hingga Rp81,5 triliun dan membuka 15.000 lapangan kerja baru.”
Dari Mancanegara, Bursa Wall Street diproyeksikan menguat setelah libur Memorial Day di awal pekan. Pelaku pasar merespon positif penundaan tarif 50% kepada Uni Eropa hingga 9 Juli 2025. Setelah penundaan tarif tersebut indeks DAX (Jerman) +1,68% dan indeks Euro Stoxx 50 +1,39%. Selain itu, pelaku pasar manantikan rilis laporan keuangan (NASDAQ: NVDA) pada Rabu pekan ini sebagai sinyal permintaan AI global.
Sementara, indeks Hang Seng terkoreksi -1,35% (26/5/2025) akibat profit taking saham teknologi. Saham BYD (HKEX:1211) turun -8,60% senada dengan kekhawatiran permintaan EV global.
Saham Pilihan Ajaib Sekuritas
Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. ADRO
Trading Buy: 2.090
TP: 2.160
Stop loss: 2.000
ADRO berpotensi reversal di area support. Indikator stochastic menuju area oversold indikasi rebound.
|Baca juga: Mau Nabung Cuan dari Saham? Coba Cek 4 Rekomendasi dari MNC Sekuritas Berikut!
ADRO masih dalam periode buyback saham sebanyak-banyaknya Rp4 triliun selama 16 Mei 2025 hingga 2 Juni 2025. Sementara, ADRO akan menyelenggarakan RUPST pada 2 Juni 2025.
2. PGEO
Trading Buy: 1.350
TP: 1.410
Stop loss: 1.390
PGEO bullish continuation di atas MA 20,100, berpotensi lanjut menguat membentuk pola hammer di area support. Indikator MACD bar histogram dalam momentum akumulasi.
PGEO akan menggelar RUPST pada 3 Juni 2025. Sementara, PGEO berencana menjalankan bisnis baru pada segmen laboratorium sebagai solusi analisis R&D sektor panas bumi, serta penjualan alat ukur fluida dua fasa.
3. BUMI
Buy: 118
TP: 123
Stop loss: 114
BUMI bullish reversal di atas MA 20,100. Indikator stochastic crossing di area netral dalam momentum akumulasi.
BUMI akan menghapus akumulasi rugi sejak 2012 dengan reklasifikasi agio saham (APIC) jadi laba ditahan (retained earnings) melalui kuasi reorganisasi. Rencana tersebut akan disahkan dalam RUPSLB 2 Juni 2025. Investor berpotensi mendapatkan dividen BUMI tahun buku FY25.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
