Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi di zona merah pada perdagangan Rabu, 11 Juni 2025. Sejak awal perdagangan IHSG bergerak di zona merah dan bertahan hingga penutupan.
|Baca juga: Cadangan Devisa Stabil di US$152,5 Miliar pada Mei 2025
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG terkoreksi tipia 0,11 persen atau 8,28 poin ke level 7.222,44. Pergerakan IHSG berkebalikan dengan indeks bursa regional yang malah mengalami penguatan merespons kemajuan negosiasi Amerika Serikat dan China di London.
Pejabat AS memberitakan kedua belah pihak telah memiliki kerangka kerja untuk mengimplementasikan konsesus mereka di Jenewa pada bulan lalu.
|Baca juga: Indeks Bursa Shanghai Rebound Respons Negosiasi AS-China
Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick mengatakan pencabutan pembatasan mineral tanah jarang dan ekspor magnet ke AS akan menjadi elemen “fundamental” dari perjanjian baru tersebut.
Sebagai imbalannya, AS akan mencabut tindakan ekspor balasan yang diterapkan sebagai tanggapan atas pembatasan tersebut.
Total volume perdagangan saham di BEI pada hari ini mencapai 30,89 miliar dengan nilai transaksi Rp 15,71 triliun. Ada 256 saham yang turun, 336 saham yang naik dan 214 saham yang stagnan.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News