Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 7.170-7.290.
Melalui berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Jumat, 12 Januari 2024, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Kamis (11/1), IHSG ditutup turun -0,10% atau -7,33 poin di level 7.219. “IHSG hari ini (12/1) diprediksi bergerak mixed dalam range 7.170-7.290.”
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, World Bank dalam rilis Global Economic Prospect 2024, memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 dan 2025 sebesar 4,9%. Sedangkan pada 2023, pertumbuhan ekonomi diproyeksikan sebesar 5%.
Selain itu, World Bank juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global akan melambat di tahun 2024 sebesar 2,4% dibandingkan pada tahun 2023 sebesar 2,9%. Di sisi lain, IHSG kembali mengalami koreksi menjelang rilis data inflasi Amerika Serikat (AS). Secara week to date (wtd) IHSG telah melemah -1,77% setelah 10 minggu beruntun secara weekly ditutup pada zona positif per Kamis (11/1).
|Baca juga: Market Brief: Wall Street Beragam, Indeks S&P 500 Tergelincir
Dari Mancanegara, inflasi tahunan Amerika Serikat (AS) naik menjadi 3,4% pada Desember 2023. Inflasi tersebut lebih tinggi dari bulan sebelumnya sebesar 3,1% dan di atas proyeksi konsensus sebesar 3,2%. Kenaikan inflasi akibat lambatnya penurunan harga energi. Sementara, inflasi inti yang tidak termasuk kelompok bergejolak, seperti makanan dan energi turun ke level 3,9% yoy, dibandingkan bulan November 2023 sebesar 4%.
Dari Asia, Cadangan Devisa Jepang pada Desember 2023 naik menjadi US$1,29 triliun dari bulan sebelumnya sebesar US$1,27 triliun, sekaligus merupakan posisi tertinggi sejak Juli 2022.
Saham Pilihan Hari Ini
Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. MEDC
Buy : 1.220
TP : 1.270
Stop loss: <1.170
MEDC bullish jangka menengah di atas MA (5,20) berpotensi lanjutkan penguatan membentuk long white candle. Indikator MACD bar histogram positif dan stochastic berpotensi crossing bergerak naik yang menandakan fase penguatan.
|Baca juga: ERAA, HRUM, TLKM, dan UNTR Jadi Rekomendasi Saham Pilihan di Akhir Pekan
Harga crude oil mengalami peningkatan setelah katalis dovish The Fed terhadap pemotongan suku bunga di tahun 2024. Crude oil WTI pada 11 Januari 2024 naik +0,91% di level USD72,02 per barel.
2. ASII
Buy : 5.550
TP : 5.700
Stop loss: <5.400
ASII bullish reversal jangka pendek dan sideways dalam jangka menengah. Posisi berada di support membentuk morning star menarik untuk akumulasi. Indikator stochastic golden cross di area oversold.
Penjualan mobil nasional secara bulanan tumbuh 1,05% menjadi 85,28 ribu unit pada Desember 2023. Sementara, per September 2023 ASII membukukan kenaikan pendapatan 8,83% yoy menjadi Rp 240,91 triliun. Sementara, laba bersih juga ter akselerasi 10,12% yoy menjadi Rp25,69 triliun.
3. BFIN
Buy : 1.170
TP : 1.210
Stop loss: <1.130
BFIN dalam jangka menengah sideways di atas MA (5,20,100). Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi dan stochastic bergerak naik dari area oversold.
Potensi menurunya suku bunga The Fed sebesar 75 bps di tahun 2024 menjadi katalis positif bagi permintaan kredit dan mengurangi interest expense BFIN. Per September 2023, new financing tumbuh 5,3% yoy menjadi Rp14,5 triliun, didominasi 58,3% oleh segmen refinancing kendaraan roda empat.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News