Media Asuransi, GLOBAL – Perusahaan-perusahaan asuransi sektor publik di India siap untuk melakukan transformasi struktural yang signifikan. Kondisi itu dengan akan selesainya proses seleksi untuk sembilan posisi direktur eksekutif (ED) seiring pergeseran dari peran tradisional manajer umum dan direktur (GMD).
Hal tersebut adalah upaya perusahaan untuk menyelaraskan dengan struktur bank-bank sektor publik.
Dilansir dari laman Insurance Business, Selasa, 30 Januari 2024, di bawah sistem yang baru, seorang ED dari perusahaan asuransi umum sektor publik atau Public Sector Undertaking (PSU) akan menerima gaji yang lebih tinggi daripada GMD, sebuah keputusan yang masih menunggu finalisasi dari pemerintah.
Departemen Jasa Keuangan (DFS) mengusulkan perubahan tersebut, yang kemudian disetujui oleh Komite Pengangkatan Kabinet (ACC), yang juga telah menetapkan pedoman untuk pengangkatan ini.
|Baca: Gagal Nonton Bioskop Tak Perlu Takut Rugi, Kini Bisa Pakai Asuransi Ini!
Perusahaan-perusahaan asuransi umum PSU, termasuk GIC Re, New India Assurance (NIA), Perusahaan Asuransi Nasional (NIC), Perusahaan Asuransi Oriental (OIC), Perusahaan Asuransi United India (UII), dan Perusahaan Asuransi Pertanian (AIC), akan mengadopsi struktur baru ini, seperti yang dilaporkan oleh The Indian Express.
Setiap perusahaan asuransi PSU akan memiliki dua posisi ED, dan sekarang terdapat sembilan lowongan di seluruh organisasi ini. Pergeseran itu mengikuti penunjukan 10 GMD oleh pemerintah pada November 2022, sebelum beralih ke kerangka kerja ED.
Persyaratan untuk peran ED mengharuskan manajer umum perusahaan asuransi non jiwa PSU memiliki setidaknya satu tahun masa kerja dan minimal satu tahun tersisa sebelum kekosongan jabatan. Kriteria ini dapat dilonggarkan dengan persetujuan Menteri Keuangan jika diperlukan.
Posisi direktur utama dan direktur pelaksana (CMD) di sektor asuransi umum PSU di masa depan akan diisi dengan mempromosikan pejabat ke posisi ED, sebuah perubahan dari praktik sebelumnya yang mempertimbangkan manajer umum untuk posisi-posisi ini.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
