Media Asuransi, GLOBAL – Laporan MarshBerry & Co LLC menyebutkan selama 2023 merger dan akuisisi pialang asuransi turun hampir 17 persen. Adapun laporan tersebut terkait pergerakan pasar mengarah ke tahun yang positif untuk aktivitas merger dan akuisisi (M&A)
Penurunan keseluruhan pada 2023 terlihat dramatis, tetapi MarshBerry mencatat, di 2021 dan 2022 terdapat rekor aktivitas M&A. “Ada 1.066 transaksi yang diumumkan pada 2021, sedangkan pada 2022 ada 903 transaksi yang diumumkan,” kata MarshBerry, dikutip dari laman Property Casualty, Kamis 11 Januari 2024.
Transaksi tertinggi ketiga dalam sejarah industri pialang asuransi
Dengan demikian, 751 transaksi yang diumumkan pada 2023 akan menandai jumlah transaksi tertinggi ketiga dalam sejarah industri ini. Menurut MarshBerry, selama tahun lalu, 10 perusahaan menyumbang 43 persen dari kesepakatan yang diumumkan. Sebanyak empat pembeli paling aktif menyumbang lebih dari 21 persen dari 751 total transaksi yang diumumkan.
|Baca: IFG Life akan Tingkatkan Proteksi Asuransi untuk Nasabah BTN
Meskipun volume transaksi secara keseluruhan turun dari rekor tertinggi, namun valuasi terus meningkat. Selama 2023, total potensi harga pembelian untuk semua pialang adalah 7,8 persen lebih tinggi dibandingkan dengan akhir 2022.
Lantas akankah 2025 menjadi tahun pencatatan rekor?
MarshBerry melaporkan, selama kuartal terakhir 2023, kondisi ekonomi mulai menunjukkan potensi penarik M&A asuransi. Kenaikan suku bunga berhasil mendinginkan inflasi, dan Federal Reserve merespons dengan menghentikan kenaikan suku bunganya.
Menurut MarshBerry, penurunan suku bunga mungkin akan terjadi yang pada gilirannya dapat meningkatkan permintaan dari sisi pembeli.
|Baca: Fitch: Gempa Bumi di Jepang Takkan Berdampak Signifikan ke Perusahaan Asuransi Umum
Lebih lanjut, potensi berakhirnya masa berlaku Undang-Undang Pemotongan Pajak dan Lapangan Kerja 2017 dapat mendorong lebih banyak penjual untuk masuk ke pasar pada 2024. Pemotongan pajak akan berakhir pada 2025 dan kenaikan tarif pajak penghasilan dapat terlihat pada 2026.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News