Media Asuransi, GLOBAL – Komisi Asuransi Filipina (IC) dan Komisi Privasi Nasional (NPC) telah menandatangani perjanjian untuk mempromosikan penerapan Teknologi Peningkatan Privasi (PET) di seluruh industri dan sektor terkait. Hal itu termasuk perusahaan pra-kebutuhan dan organisasi pemeliharaan kesehatan (HMO).
|Baca juga: Tuntun Sekuritas Raih Penghargaan Best Stock Research in Indonesia dari Media Asuransi
|Baca juga: Fauzi Arfan Jadi Presdir Manulife Syariah Indonesia
“Kemitraan ini dirancang untuk memperkuat perlindungan konsumen, meningkatkan kepatuhan privasi data, dan menegakkan prinsip-prinsip Undang-Undang Privasi Data (DPA),” kata IC dan NPC, dikutip dari Insurance Asia, Selasa, 10 Desember 2024.
Komisaris Asuransi Reynaldo A Regalado menggarisbawahi pentingnya PET dalam memodernisasi praktik privasi sektor tersebut. Ia mengatakan industri asuransi memproses sejumlah besar data pribadi setiap hari melalui aktivitas seperti penjaminan polis, pemrosesan klaim, dan transaksi layanan pelanggan.
“Sebagai regulator industri, kami berkomitmen untuk memperkuat langkah-langkah privasi guna melindungi informasi konsumen dan menegakkan integritas sektor asuransi,” katanya.
|Baca juga: Kasus Prudential Viral di TikTok, Pengamat Ungkap Masalah Utama Penolakan Klaim Asuransi
|Baca juga: Barito Renewables Energy (BREN) Bagi-Bagi Dividen Interim Rp506,16 Miliar
Melalui kesepahaman ini, IC dan NPC akan bersama-sama mengembangkan pedoman untuk memastikan penerapan dan penerapan PET secara bertanggung jawab. Pedoman ini bakal selaras dengan DPA dan peraturan lain yang berlaku sekaligus mencerminkan kebutuhan unik industri.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News