Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Jasindo Syariah mencatatkan performa positif dari asuransi perjalanan umrah, seiring dengan lonjakan jumlah jamaah umrah pasca-pandemi Covid-19. Indonesia, sebagai salah satu negara pengirim jamaah umrah terbesar di dunia, mencatat hampir dua juta jamaah pada kuartal III/2024, hal ini menunjukkan peningkatan signifikan dari tahun 2023 yang berkisar 780.000–800.000 jamaah.
Sebagai perusahaan yang berfokus pada prinsip syariah, Asuransi Jasindo Syariah menawarkan produk yang dirancang untuk memastikan keamanan dan kenyamanan jamaah dalam melakukan ibadah umrah. Lini bisnis ini mengalami pertumbuhan signifikan. Keberhasilan ini merupakan hasil implementasi strategi pemasaran yang efektif, didukung oleh tingginya antusiasme masyarakat Indonesia untuk melaksanakan ibadah umrah setelah dua tahun terkendala pandemi Covid-19.
|Baca juga: Jasindo Syariah Pasarkan Produk ke Nasabah KB Bank Syariah
Salah satu lini bisnis yang mengalami pertumbuhan cukup tinggi adalah asuransi umrah, yang mengalami lonjakan hingga 100 persen secara year on year (yoy). Keberhasilan ini merupakan hasil implementasi strategi pemasaran yang efektif, didukung oleh tingginya antusiasme masyarakat Indonesia untuk melaksanakan ibadah umrah setelah dua tahun terkendala pandemi Covid-19.
Salah satu strategi yang diusung Jasindo Syariah adalah memperkuat kolaborasi dengan asosiasi dan Perusahaan Penyelenggara Ibadah Umrah (PPIU) guna memastikan pelayanan yang optimal. Perusahaan terus melakukan pembaruan berkala terhadap Service Level Agreement (SLA) untuk proses akseptasi dan klaim. Inovasi teknologi dalam penerbitan polis dan klaim turut menjadi fokus utama untuk meningkatkan efisiensi dan kepuasan pelanggan. Hal ini sejalan dengan misi perusahaan yaitu menyelenggarakan usaha asuransi syariah dengan senantiasa mengoptimalkan dana peserta melalui penerapan pelayanan prima.
|Baca juga: Kontribusi Jasindo Syariah Tumbuh 49,18% di Semester I/2024
“Alhamdulilah sampai dengan akhir September, Jasindo Syariah telah memberikan proteksi bagi lebih dari 40 ribu jamaah Umrah. Kami sangat bersyukur dapat berkontribusi dalam melayani tamu Allah. Kami meyakini bahwa capaian ini akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi perusahaan, namun juga bagi para jamaah,” ungkap Kepala Grup Pemasaran Direct & Bisnis Strategik Jasindo Syariah, Armen, dalam keterangan resmi, Selasa, 19 November 2024.
Selain lini asuransi umrah, Jasindo Syariah juga terus mengembangkan portofolio di segmen lainnya, seperti asuransi kendaraan bermotor dan asuransi properti. Armen optimistis bahwa perusahaan mampu mencapai target akhir tahun 2024 dengan performa terbaik di berbagai lini bisnis.
Dengan dukungan pemerintah dan asosiasi, Armen juga menaruh harapan besar terhadap pertumbuhan industri asuransi syariah di Indonesia. “Dengan pertumbuhan sektor umrah, potensi produk asuransi perjalanan berbasis syariah diproyeksikan terus meningkat,” tambahnya.
Asuransi Perjalanan Umrah dari Jasindo Syariah memberikan perlindungan optimal bagi para jamaah umrah baik sebelum, selama, dan setelah perjalanan umrah dengan kontribusi yang terjangkau. Beberapa manfaat yang ditawarkan antara lain berupa santunan meninggal dunia, biaya perawatan medis, biaya kehilangan/kerusakan bagasi maupun dokumen perjalanan serta biaya pemulangan medis darurat dan repatriasi.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News