Media Asuransi, JAKARTA – Apakah Anda termasuk ke dalam golongan kaum mager atau malas bergerak, atau kaum rebahan? Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 menyebutkan bahwa satu dari tiga orang Indonesia kurang melakukan aktivitas fisik alias mager.
Dari sisi kesehatan, ternyata mager ini berbahaya baik secara fisik maupun mental. Bahkan, mager dapat meningkatkan risiko penyakit tidak menular, seperti diabetes mellitus dan penyakit jantung koroner. Memang sulit sekali untuk mulai beraktivitas jika sudah mager, apalagi untuk berolahraga.
|Baca juga: Pekerja Kantoran Kerap Jalani Sedentary Lifestyle. Apa Bahayanya?
Ini langkah cermat untuk memulai resolusi anti mager, dikutip dari laman AIA Financial, Minggu, 8 Desember 2024:
- Tentukan Tujuan
Pastikan Anda memiliki tujuan yang pasti, misalnya ingin mencapai bentuk badan ideal, tidak mudah kelelahan, meningkatkan stamina, atau mungkin melepas penat dari kesibukan sehari-hari.
- Fleksibel dengan Waktu Olahraga
Pilihlah jenis kegiatan olahraga yang sesuai dengan rutinitas. Jika Anda memiliki waktu yang cukup, dapat memulai dengan berjalan kaki atau lari di area tempat tinggal. Anda juga dapat mencari tempat kebugaran yang terdekat dengan kantor atau tempat tinggal. Atau melakukan olahraga ringan di rumah dengan mengandalkan aplikasi atau acara olahraga yang tersedia di banyak platform digital.
- Komitmen dengan Waktu Latihan
Tentukan waktu latihan yang sesuai dengan jadwal serta kemampuan fisik Anda. Mulailah dengan luangkan waktu 30 menit per hari sebanyak tiga hari dalam seminggu. Yang terpenting adalah komitmen Anda dengan waktu latihan yang sudah ditentukan. Karena hal kecil yang dilakukan dengan rutin memberikan hasil yang lebih maksimal dibandingkan hal besar yang hanya dilakukan sesekali!
|Baca juga: Tips Ampuh Ngumpulin Dana Buat Jalan-jalan Tanpa Bikin Kantong Bolong
- Catat Progress Latihan
Gunakan smart watch atau tracker untuk memastikan hasil latihan otomatis tercatat di aplikasi Anda. Namun jika tidak memiliki tracker, Anda dapat mencatat kemajuan hasil latihan di dalam jurnal khusus.
- Beri apresiasi tiap berhasil menyelesaikan olahraga mingguan
Apresiasi tentunya merupakan hal yang penting untuk memotivasi kita agar bisa terus bekembang. Berikan rewards untuk diri sendiri agar bisa terus aktif berolahraga. Misalnya, Anda dapat membeli aksesoris olahraga yang bisa membuat lebih semangat.
- Beri Hukuman Jika melewatkan Waktu Latihan yang telah ditentukan
Berilah hukuman jika Anda gagal memenuhi waktu latihan yang telah ditentukan, Hal ini diperlukan agar Anda tidak melakukannya kembali. Berilah hukuman ringan seperti menambah waktu latihan dari 30 menit menjadi 45-60 menit sehari. Anda juga dapat memberi hukuman seperti mengurangi konsumsi kopi susu favorite harianmu.
- Istirahat yang cukup
Tidak hanya berolahraga, salah satu cara yang efektif untuk memaksimalkan pembakaran kalori adalah di saat kita tidur. Terlebih, faktanya kita merobek otot setiap melakukan latihan atau olahraga, dan akan pulih atau tumbuh di saat kita beristirahat.
- Bergabung dengan komunitas olahraga
Bergabung dengan komunitas olahraga akan menambah semangat serta pengetahuan terkait olahraga atau latihan yang kita lakukan. Bergabung dengan komunitas olahraga, Anda juga berkesempatan untuk mendapatkan teman baru yang dapat saling mendukung untuk melakukan olahraga bersama.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News