Media Asuransi, GLOBAL – Kyobo Life melaporkan premi bruto sebesar US$6 miliar pada paruh pertama 2024 atau semester I tahun ini, turun 5,1 persen secara tahunan (YoY) dari US$5,85 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini terutama disebabkan oleh berkurangnya premi polis tabungan.
Meskipun premi bruto menurun, namun laba asuransi perusahaan meningkat yang didorong oleh pelepasan Margin Layanan Kontraktual (CSM) sebesar US$168,45 juta, yang mencatat kenaikan 12,1 persen YoY.
Namun, keuntungan investasi Kyobo Life pada kuartal kedua 2024 turun 41,4 persen secara kuartalan dan 1,2 persen YoY. Secara keseluruhan, laba investasi pada semester I/2024 turun 31,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, terutama karena kenaikan 8,5 persen dalam biaya investasi.
BBRI, ICBP, KLBF, hingga PTBA Jadi Rekomendasi Saham Hari Ini yang Bikin Dompet Tebal!
Dilansir dari laman Insurance Asia, Selasa, 17 September 2024, penurunan laba investasi ini berkontribusi pada turunnya pendapatan operasional sebesar 11,1 persen YoY dan penurunan laba bersih sebesar 7,8 persen.
Rasio solvabilitas Kyobo Life pada Maret 2024 tercatat sebesar 173 persen, mendekati rasio Hanwha Life yang sebesar 174 persen. Namun, rasio ini diperkirakan menurun pada kuartal kedua 2024 akibat perubahan peraturan diskonto.
Pada Agustus 2024, Kyobo Life mengeluarkan obligasi subordinasi senilai US$525 juta untuk memperkuat modal di bawah sistem solvabilitas K-ICS.
|Baca juga: Jiwasraya dan Berdikari Insurance Kena Sanksi PKU dari OJK
|Baca juga: Prudential Indonesia Selenggarakan ‘Risk Awareness Series 2024’ Bersama OJK’
Kyobo Securities, anak usaha yang dimiliki 85 persen oleh Kyobo Life, mencatat peningkatan laba bersih 32,8 persen menjadi US$4,65 juta, meskipun bisnis sekuritas menghadapi tantangan akibat regulasi ketat dan kelemahan di pasar real estat.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News