Media Asuransi, GLOBAL – Munich Re membukukan laba bersih sebesar US$2,29 miliar pada kuartal III/2025, sehingga total laba selama sembilan bulan pertama tahun ini mencapai US$5,96 miliar. Perusahaan menyatakan tetap berada di jalur untuk memenuhi target laba setahun penuh sebesar US$6,90 miliar.
Melansir Insurance Asia, Jumat, 21 November 2025, pertumbuhan tersebut didorong oleh hasil underwriting yang kuat di lini reasuransi properti-kecelakaan serta kinerja positif dari Global Specialty Insurance (GSI) dan ERGO. Namun, pendapatan asuransi kuartal III turun menjadi US$16,77 miliar, terutama karena efek translasi mata uang.
Segmen reasuransi mencatat laba bersih US$1,94 miliar pada kuartal III, ditopang rendahnya klaim kerugian besar. Reasuransi properti-kecelakaan menyumbang US$1,37 miliar, dengan beban kerugian besar hanya US$136 juta, jauh di bawah ekspektasi 17 persen dari pendapatan asuransi bersih.
Sebaliknya, kinerja reasuransi jiwa dan kesehatan melemah. Hasil teknis segmen ini turun menjadi US$361 juta akibat pengalaman klaim yang kurang menguntungkan, sehingga hasil akhirnya turun menjadi US$329 juta.
Global Specialty Insurance mencatat laba bersih US$254 juta pada kuartal III. Perbaikan rasio kombinasi dari 92,6 persen menjadi 82,8 persen turut menopang kinerja, seiring berkurangnya klaim kerugian besar. Hasil investasi Munich Re naik menjadi US$2,75 miliar, didorong peningkatan pendapatan reguler dan keuntungan dari pelepasan aset.
Munich Re kini memperkirakan pendapatan asuransi sebesar US$44,85 miliar pada bisnis reasuransi dan US$70,15 miliar untuk grup, dengan ekspektasi rasio kombinasi yang lebih baik di lini reasuransi properti-kecelakaan dan GSI berkat pengeluaran klaim besar yang lebih rendah.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
