Media Asuransi, GLOBAL – Swiss Re mencatat laba bersih sebesar US$3,2 miliar untuk tahun fiskal (FY 2024), naik sebanyak 3,1 persen secara tahun-ke-tahun (YoY). Laba bersih dapat tumbuh positif lantaran perusahaan berfokus pada profitabilitas di 2024.
Chief Executive Office (CEO) Swiss Re Group Andreas Berger menekankan fokus Swiss Re pada 2024 adalah pada profitabilitas dan ketahanan. Pencapaian itu membuktikan Swiss Re berada di jalur yang benar dengan telah menghasilkan laba bersih dan ROE yang kuat.
“Sekaligus mencapai tujuan kami untuk memposisikan cadangan P&C secara keseluruhan pada kisaran estimasi terbaik kami yang lebih tinggi,” kata Andreas Berger, dikutip dari Insurance Asia, Senin, 3 Maret 2025.
|Baca juga: Jahja Setiaatmadja Borong Saham BCA (BBCA) Senilai Rp2,9 Miliar, Apa Tujuannya?
|Baca juga: Mirae Asset dan Bank DBS Indonesia Luncurkan M-STOCK Online Retail Bond
Sementara itu, dewan direksi perusahaan telah mengusulkan peningkatan dividen sebesar delapan persen YoY menjadi US$7,35 per saham. Sedangkan hasil layanan asuransi turun menjadi US$4,3 miliar dari US$4,7 miliar, dengan pendapatan asuransi naik menjadi US$45,6 miliar dari US$43,9 miliar.
Property & Casualty Reinsurance (P&C Re) melaporkan laba bersih sebesar US$1,2 miliar, turun 20 persen YoY, yang dipengaruhi oleh penambahan cadangan liabilitas AS tahun sebelumnya. Corporate Solutions membukukan laba bersih sebesar US$829 juta, naik 26 persen YoY, didorong oleh pendapatan investasi yang kuat dan penjaminan emisi yang disiplin.
Life & Health Reinsurance (L&H Re) melaporkan laba bersih sebesar US$1,5 miliar, naik dari US$1,4 miliar pada 2023, mencapai targetnya. Untuk 2025, Swiss Re menargetkan laba bersih lebih dari US$4,4 miliar, dengan L&H Re menargetkan US$1,6 miliar.
|Baca juga: Eks Pejabat Ditjen Pajak Ditetapkan Jadi Tersangka Dugaan Gratifikasi Rp21,5 Miliar
|Baca juga: Kasus Asuransi Jiwasraya Makin Panas, Kejagung Periksa 4 Saksi Kunci!
P&C Re dan Corporate Solutions berupaya mencapai rasio gabungan di bawah 85 persen dan 91 persen. Grup mempertahankan target ROE IFRS multi-tahunnya sebesar lebih dari 14 persen dan merencanakan pertumbuhan dividen tahunan minimal tujuh persen dari 2025 hingga 2027.
Sedangkan klaim awal dari kebakaran hutan Los Angeles diperkirakan di bawah US$700 juta, dengan total kerugian pasar yang diasuransikan diproyeksikan sekitar US$40 miliar. Berger menyatakan semua segmen bisnis memasuki 2025 dalam posisi yang kuat, menekankan penjaminan emisi yang disiplin dan efisiensi biaya sebagai prioritas utama untuk tahun tersebut.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
