1
1

Munich Re Berikan Reasuransi Garansi untuk Produsen ESS

Ilustrasi. | Foto: Munich Re

Media Asuransi, JAKARTA – Munich Re telah setuju memberikan reasuransi garansi untuk produsen baterai, Hithium, sistem penyimpanan energi (ESS).

Munich Re akan menanggung jaminan produk dan kinerja. Dengan demikian, perjanjian ini akan mengurangi risiko pemilik proyek ESS dan juga risiko Hithium, sehingga memberikan perlindungan kepada pemilik sistem bahkan jika terjadi kebangkrutan produsen sekaligus melindungi Hithium dari biaya garansi yang berlebihan dan melindungi neraca perusahaan.

Selain itu, jaminan terhadap penurunan kinerja dan risiko cacat, dengan cakupan hingga 15 tahun, akan menjadi salah satu asuransi garansi jangka panjang yang tersedia di industri penyimpanan energi, menurut pengumuman tersebut.

|Baca juga: Minat Solusi Alternatif Meningkat di Tengah Perubahan Pasar Reasuransi

Cakupan proyek juga akan memungkinkan Hithium menyediakan struktur asuransi yang fleksibel. “Perjanjian Label Mitra Garansi” Munich Re yang diberikan kepada produsen baterai mencerminkan dukungan perusahaan reasuransi untuk proyek skala besar.

Pengembang proyek ESS saat ini diposisikan untuk mendapatkan manfaat dari pasar penyimpanan energi yang berkembang pesat, karena peran penting sistem dalam transisi ke energi terbarukan dengan menyediakannya secara andal sepanjang waktu.

Asuransi garansi menjadi semakin penting seiring dengan semakin kompleksnya teknologi penyimpanan energi dan sistem berskala besar yang mengintegrasikan berbagai komponen berteknologi tinggi.

“Munich Re menetapkan standar global untuk uji tuntas dan keamanan finansial dalam penyimpanan energi. Kami sangat bangga mengambil langkah ini dan dapat menawarkan jaminan tingkat ini kepada klien dan investor kami,” kata Direktur Senior Produk & Pemasaran Hithium, Winfried Wahl, dikutip dari laman reinsurance news, Jumat, 27 Oktober 2023.

Didirikan pada tahun 2019, HiTHIUM adalah produsen terkemuka produk penyimpanan energi stasioner berkualitas tinggi untuk skala utilitas serta aplikasi komersial dan industri.

Perusahaan kini berada di jalur yang tepat untuk mencapai kapasitas produksi sebesar 70 GWh pada akhir tahun 2023, pembuatan sel, modul baterai, lemari, dan sistem kontainer, dengan 11 GWh yang dihasilkan sejak awal berdirinya perusahaan.

Selain itu, Hithium telah bekerja sama dengan anak perusahaan TÜV Rheinland di China dalam pengujian dan sertifikasi sistem penyimpanan energi skala besar.
 
editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Adira Finance dan Zurich Berkomitmen Beri Perlindungan Lebih Bagi Pelanggan
Next Post Harga Bitcoin Berpotensi Tembus Rp637 Juta pada Kuartal IV/2023

Member Login

or