Media Asuransi, GLOBAL – Pendapatan bersih perusahaan asuransi umum di Filipina menunjukkan kinerja yang kuat pada semester I/2024. Kondisi tersebut dengan mencatatkan peningkatan signifikan sebesar 36,8 persen secara tahunan (YoY) menjadi US$0,09 miliar (setara dengan Php5,0 miliar).
Dilansir dari laman Insurance Asia, Selasa, 27 Agustus 2024, kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan positif di sektor asuransi non-jiwa yang melibatkan 56 perusahaan asuransi.
|Baca juga: Bangkok Bank Lepas 1,73 Miliar Saham Bank Permata (BNLI), Ini Tujuannya
|Baca juga: Profil Pramono Anung Usai Diusung PDIP sebagai Cagub Jakarta
Meskipun total aset industri asuransi non-jiwa tetap stabil dengan kenaikan tipis sebesar 0,32 persen YoY menjadi US$6,42 miliar (Php356,8 miliar), namun total kewajiban justru mengalami penurunan sebesar 0,8 persen YoY menjadi US$4,14 miliar (Php230,2 miliar).
Di sisi lain, total premi bersih yang ditulis oleh industri ini mengalami peningkatan sebesar 7,1 persen YoY, mencapai US$0,59 miliar (Php32,9 miliar). Hal ini menunjukkan pertumbuhan yang stabil dan potensi perkembangan lebih lanjut dalam industri asuransi non-jiwa di Filipina pada 2024.
|Baca juga: OJK Terbitkan Peraturan Transparansi dan Publikasi SBDK bagi Bank Umum Konvensional
|Baca juga: Begini Kesiapan MSIG Indonesia Hadapi Potensi Gempa Bumi Megathrust
Industri asuransi non-jiwa di Filipina terus menunjukkan daya tahan yang kuat, dengan peningkatan pendapatan bersih dan pertumbuhan premi yang berkelanjutan, meskipun ada tantangan ekonomi global.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News