Media Asuransi, JAKARTA – Pendapatan premi 41 perusahaan asuransi jiwa di Jepang melonjak lebih dari dua kali lipat dan mencapai $128 miliar (¥19,1 triliun) dalam lima bulan hingga September 2024.
Dilansir dari laman Insurance Asia, Rabu, 11 Desember 2024, data dari Asosiasi Asuransi Jiwa Jepang menunjukkan peningkatan sebesar 106,6 persen secara tahunan (YoY).
|Baca juga: 6 Saham Pilihan yang Bisa Dibelanjakan untuk Jemput Rezeki Hari Ini
|Baca juga: Asuransi Digital Bersama akan Lepas 12,03% Lembar Saham Saat IPO
Sedangkan klaim yang dibayarkan oleh perusahaan asuransi hampir dua kali lipat, naik 96,7 persen YoY menjadi US$30,2 miliar (¥4,5 triliun). Pembayaran anuitas juga mencatatkan kenaikan signifikan, mencapai $15,4 miliar (¥2,3 triliun).
Selain itu, aset perusahaan asuransi Jepang tumbuh dua kali lipat menjadi US$2,82 triliun (¥420,9 triliun).
Semua segmen bisnis baru menunjukkan pertumbuhan yang pesat, dengan volume asuransi individu dan anuitas masing-masing meningkat 105,7 persen YoY menjadi 904.400 dan 126,0 persen YoY menjadi 73.400.
|Baca juga: Pasar Asuransi Siber Global Diperkirakan Tembus US$97,3 Miliar di 2032
|Baca juga: Direktur Kredit dan Risiko Bank Maspion (BMAS) Mengundurkan Diri
Asuransi kelompok dan anuitas kelompok juga mencatatkan pertumbuhan, masing-masing naik 56,6 persen YoY dan 22,4 persen YoY.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News