Media Asuransi, GLOBAL – Masalah hukum antara perusahaan asuransi global Aon dan perusahaan perantara yang didukung oleh ekuitas Howden memasuki tahap krusial dalam persidangan dua hari di pengadilan.
Dilansir dari laman Business Insurance Mag, Jumat, 28 Juni 2024, gugatan ini melibatkan klaim atas kebijakan perekrutan yang disebut agresif dan melibatkan beberapa mantan karyawan Aon, termasuk Luke Foord-Kelcey dan Antonio Jorge Rodrigues.
Aon, didukung oleh firma hukum Lewis Silkin dengan tim hukum ketenagakerjaan terbesar di negara tersebut, menuduh Howden dan beberapa pihak terkait melakukan pelanggaran, termasuk perusahaan reasuransinya, wakil ketua, dan CFO. Sebaliknya, Howden mempertahankan diri dengan bantuan Mishcon de Reya dalam menghadapi tuntutan hukum ini.
|Baca juga: Neraca Dagang RI Kembali Surplus US$2,93 Miliar per Mei 2024
Persidangan hari ini berfokus masalah yurisdiksi, dengan Mishcon de Reya berupaya mengecualikan klaim dari Brasil dari pengadilan Inggris. Hal ini disebabkan perbedaan hukum di Brasil yang tidak mengakui klausa pembatasan yang umum diterapkan di negara lain, seperti yang ditegaskan hukum lokal yang mendukung kebebasan individu untuk bekerja tanpa hambatan.
Masih belum jelas apakah kedua belah pihak akan mencapai kesepakatan damai atau memilih untuk melanjutkan pertempuran hukum ini. Namun, dengan perdebatan hukum yang sedang berlangsung, kelanjutan kasus ini akan menjadi sorotan penting dalam persaingan di industri asuransi global.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News