1
1

Perusahaan Asuransi Harus Tawarkan Produk Ramah Lingkungan, Kenapa?

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Lebih dari dua perlima profesional industri asuransi menganggap penting bagi perusahaan asuransi untuk menawarkan produk asuransi “hijau” atau ramah lingkungan, karena permintaan konsumen akan produk yang etis dan berkelanjutan terus meningkat.

Hal tersebut terungkap dari survei yang dilakukan oleh GlobalData. Dengan meningkatnya kesadaran akan perubahan iklim dan isu-isu lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG), perusahaan asuransi yang selaras dengan nilai-nilai ini dapat meningkatkan loyalitas pelanggan, mengelola risiko secara lebih efektif, dan memperkuat daya saing jangka panjang di pasar.

Menurut jajak pendapat yang dilakukan oleh GlobalData di situs-situs Verdict Media pada kuartal III/2025, yang mengumpulkan lebih dari 100 tanggapan dari para pelaku industri, 41,9% eksekutif bisnis menyatakan bahwa menawarkan produk atau layanan asuransi ramah lingkungan sangat penting, sementara 16,2% lainnya menganggapnya cukup penting.

|Baca juga: GlobalData: Pembiayaan Ventura untuk Industri Biofarmasi Tetap Menantang

Sebaliknya, 30,5% pelaku industri menganggap penawaran produk ramah lingkungan tidak penting, yang berarti mereka berisiko tertinggal dalam pengembangan produk baru.

Beatriz Benito, Analis Asuransi Utama, GlobalData, mengatakan tantangan yang ditimbulkan oleh perubahan iklim telah mendorong munculnya asuransi hijau atau berkelanjutan, yang mencakup produk dan praktik yang mengintegrasikan faktor-faktor ESG ke dalam rantai nilai.

“Kesadaran konsumen tentang isu-isu lingkungan pun meningkat, dan banyak yang kini mengharapkan adanya pilihan yang ramah lingkungan, termasuk dalam asuransi,” katanya dalam riset dikutip, Minggu, 10 Agustus 2025.

|Baca juga: GlobalData: Lebih dari Sepertiga Konsumen Asuransi Global Siap untuk AI

Temuan Survei Konsumen Asuransi Tren Berkembang 2024 dari GlobalData menyoroti hal ini, dengan 51,3% responden menyatakan perusahaan asuransi berperan dalam mengatasi perubahan iklim, dibandingkan dengan 28,1% yang tidak berpendapat demikian, sementara 20,6% lainnya tidak yakin.

Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa 59,1% konsumen bersedia membayar lebih untuk polis asuransi jika mereka tahu perusahaan tersebut memiliki komitmen yang kuat terhadap etika, keberlanjutan, dan ramah lingkungan, dibandingkan dengan 34,1% yang tidak bersedia. Sebanyak 29,6% konsumen bersedia membayar hingga 5% lebih mahal untuk polis semacam itu.

Survei Konsumen Asuransi Tren Berkembang GlobalData menampilkan panel konsumen berusia 18 tahun ke atas, dengan 5.520 responden yang tersebar di 11 negara di berbagai kawasan untuk mengidentifikasi tren global. Terdapat minimal 500 responden per negara.

|Baca juga: Perusahaan Global dari Berbagai Industri Kian Fokus pada Komitmen ESG

Benito melanjutkan selain meningkatnya permintaan konsumen, ada alasan lain mengapa perusahaan asuransi harus menawarkan produk ramah lingkungan, misalnya untuk memitigasi risiko.

“Perubahan iklim menyebabkan lebih seringnya kejadian cuaca dan bencana alam seperti kebakaran hutan, banjir, dan tsunami, yang mengakibatkan klaim yang lebih tinggi. Perusahaan asuransi dapat menawarkan produk ramah lingkungan dalam upaya memitigasi risiko terkait iklim.”

Misalnya, perusahaan asuransi dapat menawarkan diskon untuk rumah dan mobil hemat energi serta bahan bangunan berkelanjutan untuk mengurangi dampak perubahan iklim.

Benito menyimpulkan pemerintah dan badan pengatur semakin banyak menerapkan peraturan yang mewajibkan bisnis—termasuk perusahaan asuransi—untuk mengadopsi praktik ESG, serta melakukan pengungkapan.

“Pada akhirnya, perusahaan asuransi yang dapat menunjukkan komitmen lingkungan akan meningkatkan reputasi merek mereka dan meningkatkan kepercayaan di antara konsumen, yang pada gilirannya akan membantu mereka memposisikan diri sebagai organisasi yang berpikiran maju dan bertanggung jawab, sekaligus berpotensi memungkinkan mereka untuk mengenakan biaya lebih tinggi untuk produk mereka.”

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Nilai Transaksi IPO Saham Global Catatkan Kenaikan Signifikan
Next Post Simak Tips dari Allianz untuk Cegah Nyeri Punggung Bawah atau LBP

Member Login

or