Media Asuransi, JAKARTA – Industri asuransi jiwa India melaporkan pertumbuhan sebesar 12,7 persen dari tahun ke tahun pada Mei 2025 dengan total premi mencapai Rs30,463.2 crore. Diharapkan kondisi ini bisa terus berlanjut meski di tengah ketidakpastian.
Melansir Insurance Asia, Jumat, 13 Juni 2025, kenaikan ini lebih tinggi dari pertumbuhan di April sebesar 8,4 persen, namun lebih rendah dari ekspansi sebesar 15,1 persen yang tercatat di Mei 2024. Hal ini berdampak dari revisi peraturan nilai penyerahan, yang diimplementasikan pada Oktober 2024 yang terus memengaruhi pasar.
|Baca juga: 4 Komisaris Bukit Asam (PTBA) Lengser Jelang RUPST Pekan Ini, Siapa Saja?
|Baca juga: AFPI Dorong Fintech Lending Segera Penuhi Ekuitas Minimum Jelang Batas Waktu dari OJK
Selain itu, jumlah polis asuransi jiwa yang terjual turun 10,4 persen selama bulan tersebut, dengan polis individu non-tunggal yang juga turun 10,5 persen menjadi 16,7 lakh. Meski terjadi penurunan volume polis, namun perusahaan asuransi swasta membukukan pertumbuhan dalam premi individu non-single, sementara LIC mencatat penurunan 7,8 persen di segmen ini.
Di sisi lain, kinerja pemain swasta didukung oleh pergeseran ke arah polis yang bernilai lebih tinggi. Lebih lanjut, premi tahunan (APE) naik 14,4 persen di Mei 2025, dibandingkan dengan Mei 2024 sebesar 12,0 persen.
Antara Mei 2023 dan Mei 2025, APE industri tumbuh pada Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 13,2 persen, dengan pertumbuhan perusahaan asuransi swasta sebesar 13,8 persen. Nilai ini lebih tinggi dari pertumbuhan LIC sebesar 12,4 persen.
|Baca juga: AIA Group Kini Punya Bos Wahid yang Baru, Berikut Sosok dan Profilnya!
|Baca juga: Digugat PKPU, Bos Wijaya Karya Bangunan (WEGE) Buka Suara!
Lebih lanjut, CareEdge Ratings memproyeksikan industri asuransi jiwa akan tumbuh sebesar 10 persen hingga 12 persen per tahun, selama tiga hingga lima tahun ke depan. Pertumbuhan ini didorong oleh ekspansi sektor swasta, inovasi produk, dan strategi distribusi yang lebih baik.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News