Perusahaan Asuransi Peringkat AAA Tak Terpengaruh Downgrade Rating AS

Media Asuransi, GLOBAL – Fitch Ratings menegaskan peringkat perusahaan-perusahaan asuransi jiwa AS dengan peringkat ‘AAA’ tidak terpengaruh oleh penurunan peringkat surat utang AS baru-baru ini.

Peringkat Insurer Financial Strength (IFS) ‘AAA’ dari New York Life Insurance Company, Northwestern Mutual Life Insurance Co. dan Teachers Insurance and Annuity Association of America tidak secara langsung maupun tidak langsung terkait dengan dukungan pemerintah dan tidak dibatasi oleh peringkat pemerintah AS.

Prospek Peringkat untuk ketiga kelompok perusahaan tetap stabil, mencerminkan tingkat modal, likuiditas, dan nilai waralaba yang kuat dan tidak tergantung pada dukungan pemerintah. Peringkat dan Prospek masing-masing grup tetap terjaga meskipun terjadi penurunan peringkat pemerintah AS.

|Baca juga: AM Best: Kompensasi Pekerja Tetap Menjadi Kontributor Laba bagi Industri Asuransi P&C di Amerika Serikat

Ketiga perusahaan dengan rating ‘AAA’ tersebut dapat mempertahankan peringkat IFS hingga dua tingkat di atas sovereign karena portofolio investasi yang terdiversifikasi dan kekuatan waralaba mereka. “Kami memperkirakan potensi volatilitas pasar yang diakibatkan oleh penurunan peringkat ini hanya akan berlangsung singkat dan berdampak terbatas pada portofolio investasi dan modal perusahaan.”

Sektor asuransi jiwa di AS akan mempertahankan enam peringkat Industry Profile and Operating Environment (IPOE) yang sudah ada saat ini, yaitu ‘a-‘ hingga ‘aa+’ setelah penurunan peringkat utang AS. Kisaran IPOE mendorong dan membingkai analisis Fitch terhadap profil perusahaan asuransi jiwa, yang merupakan pendorong peringkat utama dalam kriteria Fitch.

Peringkat perusahaan asuransi AS dan sektor yang lebih luas dapat menghadapi tekanan jika kemerosotan fiskal dan tata kelola AS berkontribusi pada skenario negatif berupa peningkatan volatilitas pasar modal dan/atau penurunan ekonomi yang lebih parah. Dalam skenario gagal bayar AS yang sangat tidak mungkin terjadi, peringkat IFS akan tertekan karena keterkaitan bisnis dan aset perusahaan-perusahaan ini dengan pemerintah.

Fitch memperkirakan kondisi kredit yang lebih ketat, melemahnya investasi bisnis dan perlambatan konsumsi akan mendorong ekonomi AS ke dalam resesi ringan pada kuartal IV/2023 dan kuartal I/2024, dengan pertumbuhan PDB riil tahunan AS melambat menjadi 1,2% tahun ini dari 2,1% pada tahun 2022 dan pertumbuhan secara keseluruhan hanya 0,5% pada tahun 2024.

Editor: Achmad Aris