Media Asuransi, JAKARTA – Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) merupakan rencana keuangan tahunan yang disusun oleh Pemerintah Indonesia dan disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). APBN mencakup semua pendapatan dan belanja negara dalam periode satu tahun anggaran, mulai dari 1 Januari hingga 31 Desember.
Dilansir dari berbagai sumber, Jumat, 24 Mei 2024, APBN memiliki beberapa fungsi penting dalam pengelolaan keuangan negara. Pertama, fungsi alokasi, di mana anggaran digunakan untuk membiayai berbagai program dan proyek pemerintah seperti pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya.
Kedua, fungsi distribusi, yang bertujuan mengurangi ketimpangan ekonomi dan sosial melalui subsidi, bantuan sosial, dan program-program kesejahteraan bagi masyarakat kurang mampu.
Selain itu, APBN juga memiliki fungsi stabilitas untuk menjaga stabilitas ekonomi makro. Pemerintah dapat mengatur belanja dan pendapatan guna mengendalikan inflasi, mengurangi pengangguran, dan menjaga keseimbangan neraca pembayaran.
Fungsi regulasi juga penting, karena APBN digunakan untuk mengatur perekonomian melalui kebijakan fiskal, seperti penentuan besaran pajak dan pengeluaran negara.
|Baca juga: KSEI Berkolaborasi dengan IFG Life Luncurkan Penggunaan Layanan S-Multivest
Terakhir, APBN berfungsi sebagai alat perencanaan dan pengendalian, membantu pemerintah mencapai tujuan pembangunan jangka pendek dan jangka panjang melalui rencana investasi publik dan program-program strategis.
Proses penyusunan APBN dimulai dengan pemerintah menyusun Rancangan APBN dan Nota Keuangan, yang kemudian disampaikan kepada DPR untuk dibahas. Setelah melalui pembahasan dan revisi oleh DPR dalam sidang komisi terkait, Rancangan APBN disetujui dan disahkan menjadi Undang-Undang.
Pelaksanaan APBN dilakukan oleh pemerintah, dengan pengawasan dari DPR dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk memastikan penggunaan anggaran sesuai dengan rencana dan aturan yang berlaku.
APBN berperan penting dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia, serta menjadi alat utama pemerintah dalam mengelola perekonomian negara.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
