OJK Catat 4.230 Aduan terkait Kejahatan Jasa Keuangan saat Nataru, Perbankan Terbanyak!
1
1

OJK Catat 4.230 Aduan terkait Kejahatan Jasa Keuangan saat Nataru, Perbankan Terbanyak!

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. | Foto: OJK

Media Asuransi, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat telah melayani ribuan pelayanan terkait sejumlah kasus kejahatan di industri jasa keuangan di sepanjang Desember 2024. Regulator berupaya kasus kejahatan di sektor keuangan bisa terus diredam di masa-masa mendatang.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi membenarkan berdasarkan data layanan konsumen OJK yang masuk di APPK, pada Desember 2024, yang merupakan bulan perayaan hari Natal dan Tahun Baru, terdapat ribuan layanan.

|Baca juga: Allianz Indonesia Membagikan Tips Atur Keuangan bagi Shio Ciong di Tahun Ular Kayu

|Baca juga: Berikut 10 Istilah dalam Dunia Asuransi yang Wajib Dipahami

“Terdapat 4.230 layanan terkait penipuan, pembobolan rekening, skimming, dan atau cybercrime dengan sektor yang paling banyak diadukan adalah perbankan yaitu sebanyak 2.840 layanan, fintech 320 layanan, lembaga pembiayaan 157 layanan, dan pasar modal 20 layanan,” kata Friderica, dikutip dari jawaban tertulisnya, Kamis, 30 Januari 2025.

Mengutip data OJK, sejak 1 Januari hingga 31 Desember 2024, OJK sudah menyelenggarakan 5.443 kegiatan edukasi keuangan yang menjangkau 7.306.532 peserta di seluruh Indonesia.

Platform digital Sikapi Uangmu, yang berfungsi sebagai saluran komunikasi khusus untuk konten edukasi keuangan kepada masyarakat melalui minisite dan aplikasi, telah menerbitkan 433 konten edukasi, dengan total 1.754.287 viewers.

|Baca juga: 5 Tips Self Healing untuk Menyehatkan Mental dan Fisik

|Baca juga: Pasaraya Life Ganti Nama Jadi Asuransi Jiwa Teguh Pelita Pelindung

Selain itu, terdapat 79.376 pengguna Learning Management System Edukasi Keuangan (LMSKU) OJK, dengan total akses modul sebanyak 102.901 kali dan penerbitan 82.253 sertifikat kelulusan modul. Upaya peningkatan literasi keuangan tersebut didukung oleh penguatan program inklusi keuangan melalui kolaborasi dalam Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Dua Seri Obligasi Milik PLN Akan segera Jatuh Tempo
Next Post Tahun Ular Kayu, Tahun Keseimbangan Baru bagi Pasar Kripto
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or