1
1

RedDoorz makin Agresif  Penetrasi Pasar di Medan

RedDoorz, platform multi-brand perhotelan dan akomodasi. | Foto: RedDoorz

Media Asuransi, JAKARTA – Di tengah tren penurunan okupansi hotel non-bintang di Sumatera Utara, platform teknologi multi-brand perhotelan RedDoorz justru mencatat kenaikan okupansi mencapai 33,45 persen pada kuartal I/2025.

RedDoorz, mencatat pertumbuhan positif di wilayah Sumatera Utara sepanjang 2024 hingga awal 2025. Kota Medan serta sejumlah destinasi wisata unggulan di sekitarnya seperti Danau Toba dan Berastagi, menjadi kontributor utama terhadap peningkatan okupansi dan daya tarik properti RedDoorz di kawasan ini.

|Baca juga:RedDoorz Terus Perkuat Ekspansi Pasar di Indonesia

Menariknya, pertumbuhan ini terjadi di tengah tren penurunan okupansi hotel non-bintang secara umum di provinsi tersebut. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel non-bintang pada Maret 2025 tercatat sebesar 20,44 persen, menurun dari 24,91 persen pada Februari 2025.

Di sisi lain, data internal RedDoorz justru menunjukkan tren positif. Rata-rata tingkat hunian seluruh properti RedDoorz di Sumatera Utara meningkat menjadi 33,45 persen pada kuartal I/2025. Pertumbuhan signifikan terlihat di kota Medan dengan okupansi mencapai 37,84 persen. Sementara itu, kawasan wisata seperti Samosir dan Karo mencatatkan tingkat hunian masing-masing sebesar 58,77 persen dan 47,92 persen.

|Baca juga: Survei RedDoorz Ungkap Tren Musim Libur Sekolah 2024

“Kawasan Medan kami lihat sangat potensial, karena mencakup berbagai segmen perjalanan, mulai dari bisnis, kuliner, hingga kunjungan keluarga,” kata Head of Marketing RedDoorz, Cut Nany Indriani, dalam keterangannya, Selasa, 27 Mei 2025.

Dalam hal pemasaran, RedDoorz menggencarkan promosi di Medan melalui kanal digital, kolaborasi dengan content creator lokal, serta penawaran harga khusus bagi warga Medan dan sekitarnya.

Saat ini, RedDoorz memiliki lebih dari 200 properti di Sumatera Utara, terbanyak di kota Medan dengan jumlah sekitar 150 properti. Medan akan terus menjadi salah satu fokus pengembangan RedDoorz di wilayah barat Indonesia, seiring upaya perusahaan memperkuat kehadiran di kota-kota strategis lainnya seperti Lampung, Palembang, dan Batam.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Likuiditas Perbankan Membaik, LPS Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Melesat di Kuartal III
Next Post Prudential Syariah Raih Penghargaan Best Performance Islamic Insurance

Member Login

or