Media Asuransi, JAKARTA – Gojek, unit bisnis on-demand dari Grup GoTo, menghadirkan aplikasi GoFood Merchant dengan wajah baru untuk mitra usaha GoFood yang sebelumnya bernama GoBiz.
Peluncuran aplikasi GoFood Merchant disertai dengan beragam inovasi untuk semakin mendukung pelaku usaha kuliner daring agar semakin naik kelas melalui teknologi yang lebih andal, efisien, dan sesuai kebutuhan bisnis saat ini.
|Baca juga: Dapat Restu IPO, Bos OJK: Bank DKI Belum Ajukan Pernyataan Pendaftaran
|Baca juga: Tidak Kunjung Listing, Ternyata Bank Muamalat Belum Penuhi Ketentuan BEI
Head of Food, Ads, and Merchants Gojek Sovan Kumar Ganguly mengatakan pemanfaatan teknologi menjadi kunci yang mendorong pertumbuhan para mitra usaha di GoFood. Sejak 2018, aplikasi yang sebelumnya dikenal dengan nama GoBiz telah membantu jutaan mitra usaha untuk beradaptasi melalui teknologi digital dan memudahkan pengelolaan operasional bisnis.
“Pembaruan aplikasi GoBiz menjadi GoFood Merchant menandai konsistensi kami dalam menghadirkan #JalanPintarJualan melalui inovasi teknologi dari waktu ke waktu,” tuturnya, dikutip dari keterangan tertulisnya, Rabu, 4 Juni 2025.
Dengan tampilan baru, aplikasi GoFood Merchant dibekali dengan berbagai pengembangan terkini yang telah ada di versi sebelumnya. Gojek juga berkomitmen untuk mendukung lebih banyak pelaku usaha kuliner untuk tumbuh dan berkembang. Kini, pendaftaran mitra usaha GoFood bisa dilakukan dalam waktu kurang dari lima menit.
|Baca juga: OJK Sentil Bank Digital Bandel yang Masih Ogah Turunkan Suku Bunga
|Baca juga: Rekening Pasif Bisa Jadi Sarang Judi Online, OJK Siap Luncurkan Aturan Baru!
Meski prosesnya mudah dan cepat, namun Gojek tetap memastikan keaslian data pemilik usaha melalui sistem verifikasi identitas yang sesuai standar industri. Dengan cara ini, GoFood tetap aman diakses oleh pelaku usaha kuliner, termasuk UMKM, yang ingin menjangkau jutaan pelanggan secara digital.
Heru Dwi Soesilo, pemilik usaha 2080 Burger, berbagi pengalamannya membangun usaha secara digital dengan dukungan aplikasi GoFood Merchant sejak 2020. “Dulu saya hanya mengelola satu outlet dengan dua karyawan —sekarang usaha saya sudah berkembang menjadi enam outlet dengan 50 karyawan di Jakarta dan Bali,” tuturnya.
|Baca juga: Kerugian Akibat Penipuan Transaksi Keuangan Digital Tembus Rp2,6 Triliun hingga Mei 2025
|Baca juga: Persib Bandung Dikabarkan Mau IPO, Ini Kata OJK!
“Tampilan aplikasi yang mudah dipahami memudahkan operasional sehari-hari dan membantu saya belajar banyak hal baru, termasuk mengatur promo dan pasang iklan yang kini jauh lebih praktis. Semua outlet pun bisa saya kelola dengan mudah berkat aplikasi GoFood Merchant,” pungkas Heru.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News