Media Asuransi, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) memprediksi nilai tukar rupiah tahun ini berkisar Rp14.800-Rp15.200 per dolar AS. Namun, tahun depan, rupiah dapat menguat ke Rp14.600-Rp15.100 per dolar AS karena inflasi rendah, pertumbuhan ekonomi tinggi, kebijakan parkir devisa hasil ekspor dan imbal hasil surat utang yang menarik.
“Kita harus menjaga bersama stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Komitmen kami bersama Kementerian Keuangan untuk menjaga ekonomi kita stabil dan pertumbuhan ekonomi kita tetap tinggi,” ungkap Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News