Berharap Aktivitas Ekonomi Kembali Normal

Tak terasa pandemi Covid-19 telah berlangsung hampir 2 tahun. Kini, kasus positif Covid-19 berangsur-angsur dapat dikendalikan dan ditekan. Di sisi lain, melalui program vaksinasi, tubuh manusia diharapkan mulai adaptif terhadap berbagai varian Covid-19 yang terus bermutasi agar pandemi dapat segera berubah menjadi endemi.

Pandemi Covid-19 telah mengakibatkan aktivitas ekonomi dan masyarakat terganggu karena pilihan kebijakan penanganannya hanya dengan pembatasan aktivitas fisik masyarakat. Seiring dengan tren kasus Covid-19 yang terkendali, kebijakan restriksi pun mulai dilonggarkan. Alhasil, roda ekonomi yang sempat lumpuh pada awal-awal Covid-19 mewabah, kini berangsur mulai pulih.

Tren pemulihan ekonomi yang sedang berlangsung tecermin dari perkembangan positif indikator keyakinan konsumen dan ekspansi manufaktur. Kinerja bisnis di sektor jasa keuangan yaitu pasar modal, perbankan, asuransi, dan pembiayaan juga menunjukkan perkembangan positif. Indikator-indikator positif ini tentu harus dijaga trennya agar tidak berbalik lagi ke level kontraksi.

Dalam webinar Insurance Outlook 2022 yang diselenggarakan oleh Media Asuransi pada 21 Desember 2021, ekonomi Indonesia pada tahun ini diperkirakan mencapai level pertumbuhan sebelum pandemi pada 2019 yang tumbuh sebesar 5,1 persen. Namun demikian, ada dua necessary conditions yang harus dipenuhi agar kondisi ekonomi pada tahun ini bisa kembali ke level normal yaitu pengendalian Covid-19 dan program vaksinasi. Bila dua necessary conditions tersebut gagal dipenuhi, pemerintah pastinya akan kembali memberlakukan kebijakan restriksi yang berimplikasi kontraproduktif terhadap perekonomian nasional.

Dalam rangka mengulas prospek dan tantangan ekonomi dan bisnis di sektor asuransi dan jasa keuangan lainnya pada tahun 2022, kami dalam Rapat Redaksi di Media Asuransi memutuskan untuk mengangkatnya menjadi Cover Story atau Laporan Utama edisi Januari 2022 bertajuk “Prospek Kinerja Ekonomi, Asuransi, Perbankan, Pembiayaan, dan Pasar Modal pada Tahun 2022”.

Cover Story ini terdiri dari 8 tulisan yang merupakan satu kesatuan. Pertama, Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2022. Kedua, Proyeksi Pertumbuhan Asuransi Jiwa 2022. Ketiga, Proyeksi Pertumbuhan Asuransi Umum 2022. Keempat, Proyeksi Pertumbuhan Asuransi Syariah 2022. Kelima, Proyeksi Pertumbuhan Perbankan 2022. Keenam, Proyeksi Pertumbuhan Pembiayaan 2022. Ketujuh, Proyeksi Pertumbuhan Pasar Modal 2022. Dan kedelapan, pendapat dari para Ketua Asosiasi Perasuransian, dan Eksekutif Asuransi tentang Proyeksi Pertumbuhan Bisnis Asuransi 2022.

Semoga apa yang kami sajikan pada edisi Januari 2022 ini dapat memberi tambahan informasi dan pengetahuan terkait prospek ekonomi dan bisnis di tahun 2022. Mari tetap jaga protokol kesehatan agar ekonomi benar-benar kembali normal.