1
1

4 Rekomendasi Saham Patut Dikoleksi untuk Cuan saat IHSG Diterpa Awan Gelap

Aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,02 persen ke level 7.016 pada perdagangan terakhir dengan munculnya volume penjualan yang signifikan. Menurut Analis MNC Sekuritas, koreksi ini membuat IHSG menembus support terdekat di 7.029.

|Baca juga: Miris, Warga Los Angeles Kehilangan Asuransi dan Rumah Akibat Kebakaran!

|Baca juga: Saham Perusahaan Asuransi AS Ambruk Imbas Kebakaran di Los Angeles

Kemudian diprediksi melanjutkan pelemahannya menuju area 6.958-6.988 sebagai level koreksi berikutnya dalam pembentukan wave [b] dari wave B. “Setelah koreksi ini, IHSG masih berpotensi menguat kembali untuk menguji area resisten di level 7.197, dengan target penguatan di 7.305 hingga 7.421,” ujar analis, dikutip dari risetnya, Selasa, 14 Januari 2025.

Support: 6.953-6.931
Resistance: 7.197-7.263

Berikut saham pilihan MNC Sekuritas:

1. ASII – Buy on Weakness

Saham PT Astra International Tbk (ASII) terkoreksi 3,06 persen ke level Rp4.750, dengan tekanan jual yang masih dominan. Analis menilai saat ini ASII berada pada bagian wave [v] dari wave C dari wave (2), sehingga masih berpotensi melanjutkan koreksi.
Buy on Weakness: Rp4.680-Rp4.750
Target Price: Rp5.000-Rp5.175
Stoploss: di bawah Rp4.640

2. DAAZ – Buy on Weakness

Saham PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DAAZ) melonjak 24,72 persen ke level Rp5.550 dengan volume pembelian yang signifikan. Penguatan ini berhasil menembus MA20, dan analis memperkirakan DAAZ sedang berada dalam wave [iii] dari wave C.
Buy on Weakness: Rp4.810-Rp5.275
Target Price: Rp5.675-Rp6.100
Stoploss: di bawah Rp4.540

|Baca juga: Joseph Chan Fook Onn Mengundurkan Diri dari Direktur Bank OCBC NISP

|Baca juga: Waskita Karya Infrastruktur (WKI) Digugat PKPU

3. ICBP – Buy on Weakness

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) menguat tipis 0,23 persen ke level Rp11.100 dengan volume pembelian yang masih terlihat. Namun, saham ini diprediksi masih rawan terkoreksi kembali karena berada pada wave (v) dari wave [c] dari wave 2.
Buy on Weakness: Rp10.625-Rp10.900
Target Price: Rp11.475-Rp11.750
Stoploss: di bawah Rp10.400

4. JPFA – Buy on Weakness

Saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) naik 1,91 persen ke level Rp1.870, tetapi masih tertahan oleh MA20. Selama saham ini mampu bertahan di atas Rp1.780 sebagai level stoploss, analis melihat JPFA berada di awal wave (iii) dari wave [iii].
Buy on Weakness: Rp1.805-Rp1.835
Target Price: Rp1.935-Rp2.090
Stoploss: di bawah Rp1.780

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kebut Pengembangan CBD PIK2, Bangun Kosambi Sukses (CBDK) Resmi IPO di BEI
Next Post IPOT Rekomendasikan INDY, BBNI, PGAS, dan XIIC untuk Jemput Rezeki Pekan Ini

Member Login

or