1
1

4 Rekomendasi Saham yang Berpeluang Naik saat IHSG Diramal Melemah Terbatas

Seorang pialang saham sedang melintas di lobi Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,67 persen ke level 6.471 pada akhir perdagangan kemarin dan masih dibayangi tekanan jual. Analis MNC Sekuritas memandang koreksi indeks telah mencapai target minimal yang diproyeksikan sebelumnya.

Saat ini, IHSG diperkirakan berada di akhir wave (c) dari wave [b], sehingga pelemahannya diprediksi terbatas untuk menguji level 6.413. Setelah itu, indeks berpeluang menguat ke rentang 6.756–6.850 dalam skenario optimistis.

|Baca juga: Dukung BI, Bank Mandiri (BMRI) Komitmen Sediakan Layanan Penukaran Uang Pecahan Kecil

|Baca juga: Bayar Sekali Tap, Bank Mandiri Rilis QRIS Tap di Livin’ by Mandiri

Level support dan resisten IHSG:

Support: 6.361-6.246
Resistance: 6.698-6.818

Di tengah kondisi pasar yang masih berfluktuasi, MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham yang bisa diperhatikan oleh investor:

1. ACES – Buy on Weakness

Saham ACES menguat 2,50 persen ke Rp615 dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, ACES diperkirakan berada dalam bagian dari wave (c) dari wave [iii], sehingga berpotensi mengalami koreksi jangka pendek.
Buy on Weakness: Rp560-Rp590
Target Price: Rp655-Rp685
Stoploss: di bawah Rp545

2. AMMN – Spec Buy

AMMN naik 2,83 persen ke Rp6.350 dengan volume pembelian yang meningkat. Selama harga sahamnya bertahan di atas Rp6.175 sebagai level stoploss, AMMN diperkirakan berada di awal wave (iii), yang membuka peluang penguatan lebih lanjut.
Spec Buy: Rp6.250-Rp6.350
Target Price: Rp6.700-Rp7.275
Stoploss: di bawah Rp6.175

|Baca juga: Sompo Insurance Perkenalkan Skema Baru Asuransi Kesehatan untuk UMKM

|Baca juga: Industri Asuransi Syariah Berpotensi Cetak Kinerja Gemilang? Ini Kata Bos Asuransi Raksa Pratikara

3. BULL – Buy on Weakness

Saham BULL terkoreksi 3,28 persen ke Rp118, masih dalam tekanan jual. Saat ini, BULL diperkirakan berada di bagian wave [c] dari wave B, yang membuatnya masih rawan melanjutkan pelemahan.
Buy on Weakness: Rp114-Rp118
Target Price: Rp126-Rp133
Stoploss: di bawah Rp110

|Baca juga: CEO BMS Ungkap Rahasia Sukses yang Jarang Diketahui Pemimpin Lain!

|Baca juga: OJK Meluncurkan Portal Data dan Metadata Sektor Jasa Keuangan Terintegrasi

4. MDKA – Buy on Weakness

MDKA melonjak 7,46 persen ke Rp1.440 dengan volume pembelian yang tinggi. Diperkirakan, MDKA sedang berada di awal wave A dari wave (B) dalam skenario optimistis atau awal wave (ii) dari wave [v] dalam skenario alternatif.
Buy on Weakness: Rp1.380-Rp1.435
Target Price: Rp1.520-Rp1.675
Stoploss: di bawah Rp1.315

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post LPEI Perkuat Tata Kelola dan Anti Gratifikasi
Next Post Peringkat Lautan Luas Ditegaskan idA dengan Prospek Stabil

Member Login

or