1
1

4 Saham Ini Bisa Dicermati saat IHSG Rawan Terkoreksi

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Ist

Media Asuransi, JAKARTA – MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan yang dapat dijadikan menu trading pada perdagangan hari ini, Rabu, 10 Januari 2024. Para investor harus tetap berhati-hati dan cermat dalam berinvestasi di pasar modal mengingat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin kembali ditutup terkoreksi.

|Baca: Rugikan Negara Belasan Miliar, KPK Usut Dugaan Korupsi Asuransi di Pelni

Melalui MNC Daily Scope Wave, Rabu, 10 Januari 2024, IHSG terkoreksi 1,14 persen ke 7.200 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Koreksi dari IHSG pun break dari MA20-nya dan kembali lagi mengenai target koreksi yang diberikan pada perdagangan 9 Januari 2024.

|Baca: KPK Bongkar Dugaan Klaim Asuransi Fiktif, Pelni Buka Suara

Tim Riset MNC Sekuritas mengatakan posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (ii) dari wave [iii], sehingga secara garis besar IHSG masih rawan terkoreksi untuk menguji 7.021 hingga 7.111. Namun, dalam jangka pendek IHSG berpeluang menguat untuk menguji ke 7.235 hingga 7.289.

Support: 7.173-7.045
Resistance: 7.323-7.403

Adapun empat saham pilihan yang dapat dijadikan menu trading pada perdagangan hari ini adalah:

ADMR – Buy on Weakness

ADMR terkoreksi 3,38 persen ke Rp1.285 disertai oleh adanya peningkatan volume penjualan, namun koreksi ADMR masih tertahan oleh MA60. Saat ini, diperkirakan posisi ADMR sedang berada di akhir wave ii dari wave (c) dari wave [iii]. Hal tersebut berarti koreksi ADMR sudah cenderung terbatas dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: Rp1.200-Rp1.260
Target Price: Rp1.425-Rp1.560
Stoploss: below Rp1.120

ESSA – Buy on Weakness

ESSA terkoreksi 1,74 persen ke Rp565 disertai dengan munculnya volume penjualan. Diperkirakan saat ini posisi ESSA sedang berada pada bagian dari wave ii dari wave (iii), sehingga koreksi ESSA dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: Rp530-Rp555
Target Price: Rp595-Rp665
Stoploss: below Rp510

KLBF – Spec Buy

KLBF bergerak datar di Rp1.590 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas Rp1.555 sebagai stoploss-nya maka posisi KLBF saat ini sudah berada di akhir wave [ii] dari wave A dan berpeluang menguat membentuk wave [iii].
Spec Buy: Rp1.575-Rp1.585
Target Price: Rp1.670-Rp1.740
Stoploss: below Rp1.555

TKIM – Buy on Weakness

TKIM terkoreksi 2,8 persen ke Rp6.950 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan, koreksi TKIM pun menembus dari MA20. Selama masih mampu bergerak di atas Rp6.500 sebagai stoploss-nya maka posisi TKIM diperkirakan sedang berada di akhir wave [b] dari wave B.
Buy on Weakness: Rp6.675-Rp6.925
Target Price: Rp7.350-Rp8.000
Stoploss: below Rp6.500

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post KPK Bongkar Dugaan Klaim Asuransi Fiktif, Pelni Buka Suara
Next Post Market Brief: Indeks S&P 500 Ditutup Lebih Rendah

Member Login

or