Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik signifikan dalam sepekan 14-18 Oktober 2024 sebesar 3,18 persen dan nangkring di level 7.760,06 pada akhir perdagangan, Jumat, 18 Oktober 2024.
Community Lead Indo Premier Sekuritas (IPOT) Angga Septianus menegaskan penguatan IHSG ditopang dua top gainers yakni IDX TECHNO yang naik sebesar 5,81 persen tertopang kenaikan saham GOTO 13 persen dalam seminggu. Kemudian IDX NONCYCLIC yang naik sebesar 4,02 persen tertopang saham-saham consumer, seperti INDF, saham sawit LSIP, dan AALI.
|Baca juga: Prabowo-Gibran Umumkan Kabinet Merah Putih, Daftar Wakil Menteri Diungkap
|Baca juga: Berikut Profil Lengkap Mayor Teddy yang Dilantik Jadi Sekretaris Kabinet
Adapun dua top loser yang masih membebani laju IHSG adalah IDX HEALTH yang melemah sebesar 2,17 persen terutama karena koreksi saham sektor kesehatan dan IDX CYCLIC yang melemah 0,08 persen. Terkait potensi market pada 21-25 Oktober 2024, Angga mengimbau para trader mencermati dua sentimen, yakni laporan keuangan Q3 dan pergerakan investor asing.
“Trader wajib mencermati perkiraan rilis laporan keuangan yang akan mulai dirilis jelang akhir Oktober. Selain itu pengumuman kabinet baru juga menjadi perhatian investor domestik maupun asing untuk kembali mengambil posisi ke saham-saham terkait kebijakan Prabowo untuk periode ke depan,” tegas Angga, dikutip dari risetnya, Selasa, 22 Oktober 2024.
|Baca juga: Prabowo Tegaskan Subsidi Pemerintah Bakal Tersalurkan untuk Masyarakat Paling Membutuhkan
Berkaca pada sentiment utama itu, PT Indo Premier Sekuritas merekomendasikan tiga saham dan satu Reksa Dana Saham Power Fund Series untuk trading pada minggu ini hingga Jumat, 25 Oktober 2024.
1. Buy INTP (Support Rp7.525, Resist Rp8.450)
Sektor barang baku seperti semen mendapat sentimen positif karena prospek yang cerah seiring program Presiden Prabowo yang berkeinginan membangun 15 juta rumah, sehingga permintaan semen sebagai bahan penunjang properti dapat meningkat. Trader bisa entry INTP di Rp7.825.
2. Buy INCO (Support Rp4.030, Resist Rp4.400)
Sektor IDX BASIC masih bergerak uptrend secara teknikal dan mengalami penguatan 4,02 persen seminggu kemarin masih tertopang sentimen stimulus China yang secara jangka menengah-panjang ke depan akan baik untuk pertumbuhan China. INCO juga masih tertahan di atas level psikologis Rp4.000. Adapun posisi entry yang disarankan di Rp4.120.
|Baca juga: Prabowo: Kita Bercita-cita Wong Cilik Bisa Tersenyum dan Tertawa Bahagia
|Baca juga: Prabowo Ajak Pimpinan dan Rakyat Berani Hadapi Tantangan
3. Buy On Breakout JPFA (Support Rp1.590 Resist Rp1.750)
Penurunan harga jagung sebagai bahan pakan ayam dan prospek pemulihan harga ayam di kuartal IV/ 2024 menjadi katalis positif JPFA. Terlebih secara teknikal mingguan menunjukkan momentum kenaikan lanjutan. Dengan harga terakhir di Rp1.610, Angga mengimbau para trader masuk di harga Rp1.640.
4. Buy Reksa Dana Premier ETF Indonesia Consumer (XIIC)
Reksa Dana Saham Power Fund Series (PFS) yang berisikan saham-saham perbankan dan barang-barang konsumsi ini kembali naik menjelang momentum akhir tahun sehingga dapat dijadikan pilihan. Terlebih, beberapa saham di dalamnya sudah mulai mengalami perbaikan kinerja harga, seperti AMRT ACES JPFA INDF ICBP dan lain-lainnya. Saat ini adalah momentum yang tepat untuk melakukan pembelian sebelum harga bergerak lebih tinggi.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
