Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idAA dengan prospek stabil kepada PT Bank DKI.
“Peringkat tersebut mencerminkan kemungkinan yang kuat akan adanya dukungan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Pemprov DKI) sebagai pemegang saham pengendali, posisi pasar Bank DKI yang sangat kuat, dan profil permodalan yang sangat kuat,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Kamis, 8 Agustus 2024.
Peringkat dibatasi oleh persaingan yang ketat di luar pasar captive dan profil kualitas aset yang moderat. Peringkat dapat dinaikkan jika Bank DKI dapat memperkuat profil bisnisnya secara substansial dan konsisten, yang harus disertai dengan peningkatan yang signifikan dalam profil keuangannya.
|Baca juga: Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 22,78% di Kuartal II/2024
Sebaliknya, peringkat dapat diturunkan jika profil bisnis Bank DKI mengalami pelemahan yang signifikan, yang dapat berasal dari hilangnya eksistensi di pasar. Tekanan ke bawah terhadap peringkat juga dapat berasal dari penurunan yang signifikan dari profil keuangan secara keseluruhan, terutama kualitas kredit, dan jika terdapat indikasi berkurangnya tingkat dukungan dari Pemprov DKI.
Bank DKI adalah bank pembangunan daerah (BPD) di DKI Jakarta yang menawarkan jasa perbankan yang lengkap meliputi korporasi, komersial, konsumen, ritel/mikro, jasa perbendaharaan dan syariah. Per 31 Maret 2024, struktur kepemilikan Bank DKI terdiri dari Pemprov DKI (99,98%) dan Perumda Pasar Jaya (0,02%).
Editor: Ahmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News