1
1

BEDAH SAHAM: Melihat Prospek Pemulihan Blue Bird (BIRD)

Media Asuransi, JAKARTA –  Operator taksi PT Blue Bird Tbk (BIRD) dinilai memiliki prospek positif seiring dengan perkembangan pandemi Covid-19 yang diperkirakan segera menjadi endemik.

Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Company Update bertajuk Blue Bird (BIRD IJ) – Driving on the path of FY22 recovery, analis Mirae Sekuritas, Rizkia Darmawan, menilai bahwa pandemi Covid-19 di Indonesia akan segera menjadi endemik. Pemulihan mobilitas masyarakat juga sudah terlihat.

“Selain itu, kami juga melihat peningkatan lalu lintas di bandara, mal, dan tempat kerja, maka permintaan taksi akan mulai melonjak, menurut pandangan kami.”

|Baca juga: Kinerja Membaik, Kerugian Blue Bird (BIRD) Turun Drastis

Dia menerangkan ARPV BIRD dari minggu terakhir Maret 2022 sudah berada di angka yang lebih baik yaitu Rp834.000 dibandingkan Oktober 2021 hingga Januari 2022 di kisaran Rp575.000. Tingkat pemulihan pendapatan taksi reguler dan taksi eksekutif masing-masing sudah mencapai 89% dan 75%, pada Desember 2021.

Secara keseluruhan, Rizkia memiliki pandangan yang baik tentang panduan manajemen FY22 BIRD tentang pendapatan sebesar Rp3 triliun dan laba bersih Rp250 miliar-Rp300 miliar, didukung oleh pemulihan mobilitas orang yang lebih cepat dan transisi pandemi ke endemik.

Laba bersih FY21 tercatat sebesar Rp7,7 miliar, membalikkan kerugian bersih sebesar Rp161,3 miliar pada FY20, yang disebabkan oleh pendapatan yang lebih tinggi, efisiensi operasional, keuntungan dari pelepasan kendaraan, dan beban bunga yang lebih rendah.

“Saat ini, BIRD diperdagangkan pada P/B FY21 tertinggal 0,69x (-0,94 SD dari P/B rata-rata 5 tahun). Mengingat prospek positif, kami percaya BIRD layak mendapatkan penilaian yang lebih tinggi.”

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 6 April 2022
Next Post Mirae Pertahankan Rekomendasi Hold untuk Ramayana (RALS)

Member Login

or