Media Asuransi, JAKARTA – PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) telah menggenggam 11,49% saham saham PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI).
Sekretaris Perusahaan BUKA, Perdana A Saputro, menjelaskan bahwa merujuk kepada keterbukaan informasi sebelumnya berdasarkan surat kami Nomor 290/BL/CORSEC/SURAT/I/2022 tertanggal 5 Januari 2022 yang menginformasikan bahwa perseroan berencana untuk melakukan investasi pada saham-saham yang akan diterbitkan oleh PT Allo Bank Indonesia Tbk (Allo Bank) melalui pelaksanaan Penambahan Modal Perusahaan Terbuka dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”) melalui Penawaran Umum Terbatas III, yang diterima oleh perseroan dari PT Mega Corpora, pemegang saham dari Allo Bank.
“Dengan ini kami menginformasikan bahwa penyerahan Saham HMETD tersebut telah dilaksanakan pada tanggal 18 Januari 2022. Sehubungan dengan hal tersebut, maka perseroan telah memiliki 2.497.816.903 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham, yang mewakili 11,49% dari total saham di Allo Bank,” jelasnya melalui keterbukaan informasi.
|Baca juga: Bukalapak (BUKA) Siapkan Dana Rp1,19 Triliun Serap Rights Issue Allo Bank (BBHI)
Sesuai dengan keterbukaan informasi perseroan sebelumnya, jelas Perdana, harga pelaksanaan atas investasi saham di Allo Bank adalah adalah senilai Rp478 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp1,19 triliun.
Menurut Perdana, transaksi tersebut bukan merupakan transaksi material ataupun transaksi afiliasi sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan yang mengatur transaksi dimaksud.
“Bagi perseroan, dengan dilakukannya transaksi ini melalui bisnis mitra dan konektivitasnya dengan vertikal-vertikal baru di pasar UMKM, diharapkan dapat mengembangkan cakupan penawarannya serta aksesibilitas kredit bagi para pelaku usaha di area rural serta dapat memperdalam dan memperluas penetrasi ke seluruh penjuru Indonesia.”
Dengan penetrasi telepon seluler sebanyak 80%, Indonesia siap dengan kehadiran bank digital. Dengan menggabungkan kapabilitas teknologi dengan touchpoint offline, perseroan dapat makin mengakselerasi implementasi layanan perbankan ke seluruh tanah air, selaras dengan kebijakan inklusi finansial pemerintah.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News