1
1

Emiten Terafiliasi dengan Benny Tjokro RIMO Terancam Delisting

Seorang investor sedang mengamati pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Emiten yang terafiliasi dengan Benny Tjokrosapoetro, PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO) terancam delisting dari Bursa Efek Indonesia.

Otoritas pasar modal kembali memperingatkan potensi delisting tersebut kepada investor dalam keterbukaan informasi yang dikutip, Selasa, 13 Februari 2024.

Dalam pengumumannya, BEI mengacu pada 8 surat pengumuman bursa perihal potensi delisting RIMO sejak 18 Agustus 2020 hingga 14 Agustus 2023. Selain itu, BEI juga mengacu pada Peraturan Bursa Nomor I-I tentang Penghapusan Pencatatan (Delisting) dan Pencatatan Kembali (Relisting) Saham di Bursa, Bursa dapat menghapus saham Perusahaan Tercatat apabila: a. Ketentuan III.3.1.1, Mengalami kondisi, atau peristiwa, yang secara signifikan berpengaruh negatif terhadap kelangsungan usaha Perusahaan Tercatat, baik secara finansial atau secara hukum, atau terhadap kelangsungan status Perusahaan Tercatat sebagai Perusahaan Terbuka, dan Perusahaan Tercatat tidak dapat menunjukkan indikasi pemulihan yang memadai.

|Baca juga: Emiten Milik Benny Tjokro Armidian Karyatama (ARMY) Terancam Delisting Paksa

b. Ketentuan III.3.1.2, Saham Perusahaan Tercatat yang akibat suspensi di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, hanya diperdagangkan di Pasar Negosiasi sekurang-kurangnya selama 24 (dua puluh empat) bulan terakhir.

“Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka masa suspensi saham Perseroan di Seluruh Pasar telah mencapai 24 bulan pada tanggal 11 Februari 2022 dan masa suspensi Perseroan telah mencapai 48 bulan pada tanggal 11 Februari 2024.”

Saat ini, dua adik Benny Tjokrosapoetro alias Bentjok memegang kendali RIMO yaitu Franky Tjokrosapoetro sebagai Komisaris Utama dan Teddy Tjokrosapoetro sebagai Direktur Utama.

Adapun per 2 Februari 2024, susunan pemegang saham RIMO adalah NBS Clients dengan kepemilikan 10,58%, Kejaksaan Agung dengan kepemilikan 18,18%, PT Asabri (Persero) dengan kepemilikan 5,45%, dan masyarakat sebesar 65,79%.

Editor: Achmad Aris

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Harga Minyak Dunia Bervariasi, Emas Global Stagnan
Next Post Optimalkan Pelayanan dan Inovasi, BNI Sekuritas Raih 4 Penghargaan
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or