Media Asuransi, JAKARTA – Tren pergerakan harga tembaga diperkirakan cenderung konsolidasi, sedangkan tren harga timah diperkirakan cenderung terbatas.
Melalui Daily Write Up bertajuk Metal Commodity Technical Update – Copper and Tin, analis Mirae Sekuritas Tasrul Tanar menjelaskan tren pergerakan harga tembaga saat ini cenderung konsolidasi. Terdapat downtrend jangka menengah meskipun relatif kurang kuat yang terbentuk selama 177 hari perdagangan terakhir.
Secara statistik, pergerakan harga saat ini berada di kisaran +/-0,86 Standard Deviasi dari garis tengah uptrend channel-nya. R-Squared tercatat pada 0,6129, yang berarti sekitar 38,71% harga bergerak diluar pergerakan normalnya atau sekitar 68 hari perdagangan.
|Baca juga: Harga Tembaga Diperkirakan Terkoreksi, Timah Cenderung Menguat
“Indikator Stochastic%D Optimized coba bergerak naik namun indikator W%R Optimized masih rawan koreksi. Harga saat ini masih diatas Moving Average Optimized periode 19 hari.”
Jika harga ditembus dari atas kemungkinan koreksi akan berlanjut. Sebagai acuan, trading range saat ini berada di kisaran support 3.77009 sampai dengan resistance di 3.82853. Beberapa saham pilihan: AMMN MDKA.
Sementara itu, pergerakan harga timah saat ini cenderung terbatas setelah coba mematahkan pola downtrend jangka pendek yang terbentuk selama 47 hari perdagangan terakhir yang relatif kuat. Secara statistik pergerakan harga saat ini berada di kisaran +/- 1,04 Standard Deviasi dari garis tengah downtrend channel-nya. R-squared tercatat = 0,7054 yang berarti sekitar 29,46% harga bergerak di luar pergerakan normalnya sekitar 13 hari perdagangan.
Indikator Stochastic%D Optimized dan indikator W%R Optimized cenderung naik dan harga masih berada diatas Moving Average Optimized periode 27 hari yang mengindikasikan harga masih berpotensi naik namun terbatas. “Sebagai acuan, trading range saat ini berada di kisaran support di 25,329 sampai dengan resistance di 26,257. Saham pilihan: TINS.”
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News