1
1

IHSG Diperkirakan Mixed, Ajaib Sarankan MDKA, BRIS, SMGR

Suasana perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 6.664–6.720.

Melalui IHSG Daily Analysis untuk Selasa, 4 Juli 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Senin (3/7) IHSG ditutup menguat sebesar +0,52% atau +34,84 poin di level 6.696,72. “IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.664–6.720.”

BPS melaporkan Indeks harga konsumen di Indonesia meningkat 0,14% MoM pada Juni 2023, setelah kenaikan 0,09% MoM pada Mei 2023 dan di bawah konsensus pasar yang memprediksi naik 0,24%. Sementara tingkat inflasi tahunan pada Juni 2023 sebesar 3,52% YoY turun dari sebelumnya 4% YoY di bulan Mei 2023. Inflasi tetap dalam target Bank Indonesia (BI) di kisaran 2-4% selama dua bulan beruntun, setelah sebelas bulan berada diatas kisaran target BI.

|Baca juga: 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 4 Juli 2023

Dari Mancanegara, data belanja konsumen di Amerika Serikat (US personal spending) naik tipis sebesar 0,1% MoM pada bulan Mei 2023, lebih lambat dari bulan sebelumnya sebesar 0,6% MoM dan lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 0,2% MoM. Dari Asia, penjualan ritel di Jepang meningkat 5,7% YoY pada Mei 2023, naik dari kenaikan 5,1% YoY yang sedikit direvisi pada bulan sebelumnya dan melebihi ekspektasi pasar sebesar 5,4%. Ini adalah bulan ke-15 berturut-turut pertumbuhan dalam perdagangan ritel, karena konsumsi menguat setelah penghapusan penuh langkah-langkah pandemi.

Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:

1. MDKA
Buy : 3.150
TP  : 3.250
Stop loss: <3.050

MDKA bullish jangka pendek di atas MA-5 dan MA-20 membentuk double bottom. MACD bar histogram positif dan MACD line bergerak naik.

MDKA menargetkan produksi tambang emas tujuh bukit di tahun 2023 dapat mencapai 120-140 ribu ons, dimana sepanjang kuartal I-2023 telah terealisasi 25,8 ribu ons emas. MDKA juga melakukan ekspansi dengan anggaran belanja modal (capex) senilai US$750 juta atau Rp11,14 triliun di tahun 2023. Sebagian besar capex digunakan untuk proyek Acid Iron Metal (AIM), kemudian setelahnya untuk tambang nikel, yaitu Sulawesi Cahaya Mineral (SCM).

2. BRIS
Buy : 1.690
TP  : 1.740
Stop loss: <1.650

BRIS bullish dalam major trend, diatas MA-100 dan MA-20. Volume meningkat dan berpotensi membentuk inverse head and shoulder. Stochastic naik dan MACD bar histogram mulai positif.

Per Maret 2023, total financing BRIS  pada 1Q23 meningkat 20,15% YoY menjadi Rp213 triliun, DPK tumbuh 12,8% YoY menjadi Rp269,2 triliun. Secara bottom line, net income naik 47,65% menjadi Rp1,4 triliun. ROE naik 158 bps YoY menjadi 18,16% dan NIM berada di level 6,04% dibandingkan Kuartal I-2022 sebesar 6,01%. Adapun pada Mei 2023 pembiayaan syariah yang mengalami lonjakan 19,45% YoY turut menjadi katalis positif.

3. SMGR
Buy : 6.075
TP  : 6.250
Stop loss: <5.950

SMGR bullish diatas MA-20 dan MA-5, membentuk inverted hammer. MACD line diatas centerline dan MACD bar histogram positif.

Emiten sektor semen menarik ditengah harga komoditas batu bara sebagai bahan baku mengalami penurunan. Permintaan di sektor properti juga masih solid, tercermin dari penyaluran kredit properti yang tumbuh 7,9% YoY pada Mei 2023. Katalis positif lainnya, pada 2023 APBN yang dialokasikan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebesar Rp 125,2 triliun, dimana SMGR juga menguasai 49% pangsa pasar semen nasional.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 4 Juli 2023
Next Post MARKET REVIEW: Asing Net Buy, IHSG Menguat 0,5%

Member Login

or