Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.900–6.972.
Melalui IHSG Daily Analysis untuk Kamis, 27 Juli 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Rabu (26 Juli 2023) IHSG ditutup menguat sebesar +0,44% atau +30,57 poin di level 6.948,28. “IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 6.900–6.972.”
Adapun yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini, dari dalam negeri dilaporkan Bank Indonesia (BI) merilis laju pertumbuhan kredit perbankan kembali mengalami perlambatan di periode Juni 2023, bahkan menjadi pertumbuhan paling lambat di sepanjang tahun ini.
BI mencatatkan kredit perbankan pada Juni 2023 hanya tumbuh sebesar 7,76% secara tahunan (YoY). Gubernur BI Perry Warjiyo juga menambahkan bahwa perlambatan itu karena menurunnya permintaan kredit dari dunia usaha. Namun pembiayaan syariah tumbuh lebih tinggi di level 17,09% YoY pada Juni 2023. BI memperkirakan pertumbuhan kredit pada 2023 dalam kisaran 9%-11%.
|Baca juga: Market Brief: Dow Konsisten Menguat 13 Hari Berturut, Catatkan Reli Terpanjang Sejak 1987
Dari mancanegara, Bank Sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve menaikkan kisaran target suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 5,25%-5,5% pada Juli 2023, sesuai dengan ekspektasi pasar sekaligus menjadikannya suku bunga tertinggi sejak Januari 2001.
Sementara itu, inflasi CPI atau Indeks Harga Konsumen di Australia naik menjadi 133,70 poin pada kuartal II/2023 dari 132,60 poin pada kuartal sebelumnya. Dari Asia, Composite Consumer Sentiment Index (CCSI) Korea Selatan berada di level optimistis sebesar 103,2 pada Juni 2023, naik dari 100,7 di bulan sebelumnya, serta membaik selama lima bulan beruntun dan mencapai level tertinggi sejak April 2022.
Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. MIKA
Buy : 2.920
TP : 3.010
Stop loss: <2.860
MIKA secara major tren dalam fase bullish di atas MA-5, MA-20, dan MA-100. MIKA Berpotensi lanjutkan penguatan dengan membentuk pola morning star. Indikator MACD bar histogram pada momentum positif.
MIKA menganggarkan belanja modal senilai Rp800 miliar di tahun 2023, lebih tinggi dari anggaran tahun 2022 sebesar Rp750 miliar. Capex tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan tiga rumah sakit baru, serta meningkatkan kualitas dan kompleksitas pelayanan rumah sakit.
3. BRMS
Buy : 181
TP : 187
Stop loss: <175
BRMS berpotensi melanjutkan penguatan, pergerakan harga di atas MA-5, MA-20, dan MA-100. Volume menguat dan Indikator MACD bar histogram dalam level positif.
BRMS mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 186% YoY menjadi US$15,8 juta per Juni 2023. Lonjakan pendapatan terbesar pada segmen penjualan emas yang naik 203% YoY menjadi US$14,8 juta. Laba bersih tercatat tumbuh 44% YoY menjadi US$5,6 juta. Lonjakan kinerja BRMS sejalan dengan tambang emas baru di Palu yang baru beroperasi akhir tahun 2022. Pada September 2023, pabrik tersebut akan memiliki kapasitas penuh hingga 4.000 ton bijih per tahun.
3. ISAT
Buy : 8.600
TP : 8.850
Stop loss: <8.450
ISAT dalam jangka pendek sideways, berpotensi menguat membentuk pola candlestick morning star. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.
ISAT pada Kuartal I-2023 mencatat pertumbuhan Average Revenue per User (ARPU) menjadi Rp32,9 ribu, naik dari Rp32,0 ribu pada periode yang sama tahun 2022. Jumlah pelanggan terakselerasi 4,1% YoY menjadi 98,5 juta. Capaian tersebut mendorong pendapatan tumbuh 9,9% YoY di level Rp11,94 triliun, EBITDA juga terakselerasi 21,7% YoY di level Rp5,32 triliun.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News