Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergerus 147,80 poin atau 2,24 persen ke level 6.458,37 pada perdagangan sesi I, Kamis, 27 Februari 2025. Sentimen tarif impor AS masih menekan indeks sejak awal pembukaan perdagangan.
Peluncuran bank emas atau bullion Rabu kemarin belum mampu mendorong pemulihan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ).
|Baca juga:IHSG Diprediksi Rebound, Ajaib Sarankan Koleksi Saham BBNI, MAPI, BRMS
Pengaruhnya masih kalah kuat oleh sentimen negatif yang muncul dari kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat Donad Trump. Trump Senin lalu mengatakan akan mengenakan tarif pada impor tembaga sebesar 25 persen.
|Baca juga: Bursa Saham Eropa Semringah Respons Peluang Perdamaian Ukraina – Rusia
Saham Bank Syariah Indonesia (BRIS) yang menjadi salah satu bank bullion malah terkoreksi dalam. Saham Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) terkoreksi 6,97 persen ke Rp 2.670 per saham.
Selain tarif pada tembaga, Trump juga mengumumkan rencana untuk memberlakukan tarif 25 persen pada impor dari Uni Eropa. Langkah ini meningkatkan ketegangan perdagangan dengan beberapa mitra dagang terbesar AS.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News