Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin ditransaksikan menguat 0,55% ke level 7.275 yang dipimpin oleh sektor industri dasar. Selain itu, net buy asing juga masih tinggi yaitu mencapai Rp694 miliar.
Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (19 April, 2022), analis Mirae Sekuritas Hariyanto Wijaya menjelaskan bahwa IHSG ditutup menguat 0,55% pada hari Senin, dipimpin oleh sektor industri dasar. Investor asing tetap percaya pada ekuitas Indonesia dengan membukukan arus masuk bersih sebesar Rp694 miliar kemarin.
Indonesia mencatat surplus perdagangan yang lebih tinggi dari perkiraan di bulan Maret (aktual: USD4.5bn vs ekspektasi konsensus USD3.0bn) yang didorong oleh pertumbuhan ekspor yang kuat (aktual: 44,3% YoY vs ekspektasi konsensus: 24,6% YoY) didukung oleh ekspor komoditas Indonesia yang kuat.
|Baca juga: MARKET REVIEW: Aksi Profit Taking Tekan Pergerakan IHSG
Harga saham ANTM meningkat 4,3% di tengah prospek optimis pasca penandatanganan perjanjian untuk membangun baterai EV antara CATL, ANTM dan IBC. Investor mengawasi keputusan BI terkait kebijakan suku bunga hari ini (konsensus memperkirakan BI akan mempertahankan kebijakan suku bunga di 3,5%).
Indeks ekuitas AS ditutup lebih rendah dalam perdagangan yang bergejolak pada hari Senin karena dana ekuitas AS mengalami arus keluar yang besar (aliran keluar mingguan sekitar USD12.57 miliar, penjualan bersih mingguan terbesar pada dana ekuitas AS sejak 15 Desember) karena ketakutan investor akan kenaikan imbal hasil dan pengetatan moneter yang akan datang dari The Fed akan memperlambat pertumbuhan ekonomi AS. Imbal hasil Treasury AS 10-year naik 3 bps menjadi 2,86%, level tertinggi sejak Desember 2018, karena investor mengantisipasi jalur pengetatan kebijakan moneter yang lebih agresif mengingat inflasi yang persisten.
Di komoditas, indeks Komoditas Bloomberg dalam tren yang naik dengan membukukan kenaikan 1,9% pada hari Senin karena investor menyukai komoditas di tengah kenaikan inflasi saat ini.
Market Indicator
JCI: 7,275.29 (+0.55%)
EIDO: 24.74 (+1.39%)
DJIA: 34,411.69 (-0.11%)
FTSE100: 7,616.38 (+0.00%)
USD/IDR: 14,356 (-0.17%)
10yr GB yield: 6.98 (+5bps)
Oil Price: 108.21 (+1.18%)
Foreign net purchase: +IDR696.1bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: TLKM, BBRI, ASII, ADMR, HRUM
TOP SELL: BBCA, BMRI, TBIG, ADRO, ITMG
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
GOTO, TLKM, ADMR, BBCA, ANTM
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual Forecast Previous
EUR Spanish Trade Balance -4.30B -6.50B
*DRMA +9.34%, *ASII +1.81%, PT Astra International Tbk akan membeli 10% saham PT Dharma Polimetal Tbk.
*IATA +13.17%, PT MNC Energy Investments Tbk mengakuisisi 85 persen saham PT Suma Sarana, perusahaan migas di di Papua Barat.
*CSAP +1.96%, PT Catur Sentosa Adiprana Tbk mencatat penjualan IDR13.64 triliun pada 2021. Penjualan tumbuh 12.60 persen dari periode 2020 sebesar IDR12.12 triliun.
*IRRA +6.33%, PT Itama Ranoraya Tbk membukukan total pendapatan sebesar IDR269.85 miliar pada kuartal I/2022 naik 18 persen yoy. Nilai tersebut meningkat 18 persen yoy dibandingkan total pendapatan periode yang sama tahun lalu sebesar IDR228.17 miliar.
*MLPT -1.19%, PT Multipolar Technology Tbk akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa untuk persetujuan aksi penjualan saham PT Graha Teknologi Nusantara.
*JPFA -4.08%, PT Japfa Comfeed Tbk ex deviden IDR60
*HERO -1.14%, PT Hero Supermarket Tbk mengungkapkan adanya aset tidak lancar sebesar IDR152.73 miliar dalam laporan keuangan konsolidasian per 30 September 2021.
Technical Insight by Tasrul
– IHSG Daily, 7,275.29 (+0.55%), test resistance at 7,332. Trading range 7,238 – 7,332. indikator MFI optimized, indikator RSI optimized indikator W%R optimized masih cenderung bergerak naik. Pada periode weekly indikator MFI optimized cenderung naik dan indikator W%R optimized akan menguji support trend line dengan kecenderungan menguat. Daily support di 7,238 dan daily resistance di 7,332. Cut loss level di 7,220.
– ASRI Daily, 167 (+1.83%), buy on weakness, trading range 163 – 169. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung bergerak naik namun mulai terbatas. Daily support di 163 dan daily resistance di 169. Cut loss level di 160.
– BIPI Daily, 105 (-4.55%), buy on weakness, trading range 102 – 113. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized sementara konsolidasi dulu. Daily support di 102 dan daily resistance di 113. Cut loss level di 99.
– BJBR Daily, 1,450 (+1.05%), buy on weakness, trading range 1,430 – 1,460. Indikator MFI Optimized, indikator RSI Optimized dan W%R Optmized masih cenderung bergerak naik. Perkiraan daily support di 1,430 dan daily resistance terdekat di 1,460. Cut loss level di 1,400.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News