Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idAAA untuk Obligasi Berwawasan Sosial Berkelanjutan I PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan jumlah penerbitan maksimum sebesar Rp20 triliun.
Pada saat yang sama, Pefindo juga menegaskan peringkat idAAA untuk BBRI dan obligasinya yang beredar. Pefindo juga menegaskan peringkat idAA untuk Obligasi Subordinasi IV perusahaan yang masih beredar. Prospek peringkat korporasi adalah stabil.
|Baca juga: BRI Fokus Jaga Kualitas Aset dan Pembiayaan UMKM di Tengah Tekanan Ekonomi Global
“Peringkat tersebut terutama didorong oleh dukungan yang sangat kuat dan terbukti dari pemerintah Indonesia,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Sabtu, 28 Juni 2025.
Profil kredit berdiri sendiri (standalone) BBRI didukung oleh posisi bisnis yang superior, permodalan yang sangat kuat, dan profil likuiditas yang sangat kuat, tetapi dibatasi oleh profil kualitas aset yang moderat.
|Baca juga: Fitch Afirmasi Peringkat IDR BRI pada BBB dengan Outlook Stabil
“Peringkat dapat diturunkan jika kami melihat terdapat penurunan tingkat dukungan dari pemerintah, yang dapat diindikasikan dari absennya dukungan induk ketika BBRI mengalami pemburukan profil kredit standalone.”
BBRI adalah bank komersial milik Pemerintah, yang berfokus pada kredit mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dan menjadi perusahaan holding Ultra Mikro. Perusahaan memiliki 81.848 karyawan yang beroperasi di dalam jaringan BBRI sebanyak 7.568 kantor yang berlokasi di seluruh Indonesia. Per 31 Desember 2024, BBRI dimiliki oleh Pemerintah Indonesia sebesar 53,19% dan sisanya oleh masyarakat sebesar 46,81%.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News