Media Asuransi, JAKARTA – Emiten perfilman, PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) berencana menggalang pendanaan melalui Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD).
Berdasar keterbukaan informasi publik perseroan dikutip, Rabu, 7 Agustus 2024, emiten berkode saham RAAM itu berencana untuk mengeluarkan sebanyak-banyaknya 619.420.000 saham dengan nilai nominal Rp60,00 per saham atau sebesar maksimum 10% dari jumlah saham yang telah disetor dan ditempatkan dalam perseroan.
“Melalui PMTHMETD, Perseroan diharapkan akan mendapatkan alternatif sumber pendanaan untuk kepentingan bisnis/kegiatan usaha perseroan dan/atau perusahaan anak perseroan,” tulis manajemen perseroan.
|Baca juga: Tripar Multivision Plus (RAAM) Rilis Film Baru dan Perluas Jaringan Bioskop
Seluruh dana yang diterima perseroan dari pelaksanaan PMTHMETD, setelah dikurangi biaya-biaya terkait PMTHMETD, akan digunakan oleh perseroan untuk pengembangan usaha melalui investasi yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi perseroan kedepannya.
Dengan asumsi seluruh saham baru yang diterbitkan dari saham portepel dalam rangka PMTHMETD, maka pemegang saham perseroan dalam jangka pendek akan terkena risiko dilusi kepemilikan saham maksimal sebesar 9,09% dari persentase kepemilikan sebelum pelaksanaan PMTHMETD dan pada dasarnya tidak ada dampak perubahan pengendali perseroan setelah PMTHMETD ini dilaksanakan.
Di sisi lain, struktur permodalan perseroan menjadi lebih kuat dan mendukung kegiatan usaha serta pengembangan usaha/bisnis perseroan yang pada akhirnya akan meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang saham perseroan.
Terkait rencana PMTHMETD, perseroan akan meminta restu pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan pada 12 September 2024.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News