Media Asuransi, JAKARTA – Musim liburan sekolah disambut antusias anak dan orang tua yang memanfaatkannya untuk berwisata sebelum anak kembali bersekolah di pertengahan Juli. Namun kendati sudah memasuki bulan Juni, musim hujan masih tersisa di sebagian Jawa, Bali dan Nusa Tenggara.
Menurut Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati musim kemarau tahun ini belum merata karena angin Monsun Australia, yang menjadi pendorong utama kemarau, masih relatif lemah. Selain itu, suhu muka laut yang lebih hangat dari normal di selatan Indonesia turut memperkuat potensi pertumbuhan awan konvektif yang dapat menghasilkan hujan deras meskipun secara klimatologis sudah memasuki musim kemarau.
|Baca juga: Menpar Widiyanti Ajak Semua Pihak Patuhi SOP Wisata Ekstrem
“Seharusnya, pada periode Maret hingga Mei angin Monsun Australia sudah dominan membawa massa udara kering dari selatan. Namun tahun ini, kekuatannya tertahan, sehingga sistem atmosfer skala mingguan seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby, dan gelombang Kelvin masih aktif dan turut mendorong pembentukan awan-awan hujan,” ujar Dwikorita di Jakarta, Sabtu 28 Juni 2025 kemarin dalam keterangan pers di laman resmi BMKG.
Cuaca ini akan menjadi tantangan terutama bagi mereka yang merencanakan liburan di luar ruangan. Terutama menuju destinasi seperti kawasan Puncak, Bandung Utara, Yogyakarta, Malang, dan Batu, yang berpotensi mengalami hujan pada siang hingga malam hari.
|Baca juga: Wamenpar Minta Tidak Ada Lagi Pungli di Destinasi Wisata
Bagi yang sudah mempersiapkan liburan jauh hari, musim hujan tidak seharusnya menjadi penghalang untuk menikmati liburan. Sejumlah hal perlu dipersiapkan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan. Dengan persiapan yang matang, ayah, bunda dan si buah hati tetap bisa menjelajahi destinasi wisata favorit tanpa khawatir hujan merusak suasana. Berikut tips agar perjalanan wisata tetap nyaman dan aman saat turun hujan.
- Periksa Ramalan Cuaca
BMKG selalu menyajikan informasi prediksi cuaca setiap saat melalui website resminya. Informasi prediksi cuaca ini bisa dimanfaatkan sebelum berangkat ke destinasi liburan. Sebaiknya Anda memeriksa kondisi cuaca beberapa hari sebelumnya agar bisa mempersiapkan apa yang perlu dibawa. Jika Anda melihat ramalan cuaca hujan, pastikan membawa alat-alat pelindung seperti payung, jas hujan atau topi.
- Hindari Daerah Rawan Bencana
Hindari destinasi yang rawan bencana banjir ataupun longsor, seperti wisata di lereng pegunungan. Demikian pula jika hendak pergi ke pantai, Anda bisa mengecek informasi peringatan ombak tinggi. Sebaiknya tunda dulu kunjungan ke pantai jika gelombang ombak masih tinggi. Pilihan destinasi wisata di dalam ruangan seperti museum, taman rekereasi dalam ruangan merupakan pilihan bijak.
- Pilih Pakaian yang Sesuai
Pilih pakaian yang nyaman dan cepat kering bila terkena air, seperti bahan polyester atay nylon. Anda juga bisa menggunakan jaket tahan air untuk melindungi diri dari hujan.
- Pakai Sepatu Anti-slip
Untuk alas kaki, pilihlah sepatu anti slip yaitu yang permukaan alasnya tidak licin. Hujan yang membasahi permukaan daratan seringkali membuatnya menjadi lebih licin, terlebih jika terdapat lumut atau pasir sehingga menyebabkan Anda rawan terjatuh.
- Sedia Payung Sebelum Hujan
Kalimat di atas bukan sebuah peribahasa tapi memang dalam arti sebenarnya jika Anda berada dalam musim hujan. Siapkan peralatan seperti payung, jas hujan dan cover untuk tas ransel. Barang-barang ini penting untuk menjaga barang bawaan lain agar tidak kebasahan akibat hujan.
- Lokasi Penginapan Harus Strategis
Lokasi penginapan yang dekat dengan lokasi wisata, pusat kuliner maupun transportasi umum membuat Anda mudah menjangkaunya dan hanya butuh waktu pendek sehingga bisa mengantisipasi jika tiba-tiba turun hujan. Anda juga bisa memilih penginapan yang menyediakan arena bermain anak sehingga buah hati Anda tetap bisa bermain meski cuaca kurang mendukung untuk keluar dari area hotel.
- Bawa Suplemen dan Obat Pribadi
Cuaca mendung cenderung dingin berpengaruh pada kondisi badan. Untuk persiapan, Anda bisa membawa asupan obat-obatan pribadi yang bisa segera dikonsumsi jika merasa kondisi tubuh kurang prima. Selain obat, konsumsi vitamin dan suplemen juga sangat disarakan.
Selamat berlibur!
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
