Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin pagi atau di awal pekan bergerak di area negatif. Sedangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (US$) pada pembukaan perdagangan terpantau melemah tipis ketimbang penutupan perdagangan di akhir pekan lalu di Rp15.924 per US$.
IHSG Senin, 12 Agustus 2024, perdagangan pagi dibuka di 7.256 dan tak lama tertekan ke 7.233. Posisi tertinggi di 7.273 dan terendah di 7.230. Volume perdagangan pagi tercatat sebanyak 2,1 miliar lembar saham senilai Rp803 miliar. Sebanyak 231 saham menguat, 168 saham melemah, dan 205 saham stagnan.
Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah pada perdagangan pagi dibuka melemah tipis ke Rp15.930 per US$ dengan year to date return 3,58 persen. Pagi ini nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp15.930 per US$ hingga Rp15.955 per US$. Sedangkan menurut Yahoo Finance, nilai tukar rupiah berada di Rp15.865 per US$.
|Baca juga: Apa Itu Inklusi Keuangan? Simak Penjelasannya di Sini!
|Baca juga: Berikut Tips Hadapi Lonjakan Inflasi Medis dengan Bijak
Di sisi lain, data perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 5-9 Agustus 2024 ditutup bervariasi. PH Sekretaris Perusahaan BEI Valentina Simon menerangkan selama sepekan lalu, peningkatan tertinggi terjadi pada frekuensi harian bursa yang meningkat 4,15 persen menjadi 981 ribu kali transaksi dari pekan sebelumnya sebanyak 942.000 kali transaksi.
Volume transaksi harian sepekan
Kemudian peningkatan juga terjadi pada rata-rata volume transaksi harian sepekan sebesar 3,60 persen. Namun, IHSG turun 0,70 persen pada posisi 7.256 dari 7.308 pada penutupan pekan lalu. Kapitalisasi pasar bursa turut mengalami penurunan sebesar 0,87 persen menjadi Rp12.302 triliun dari Rp12.410 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.
Penurunan turut terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa sebesar 6,53 persen daripada pekan sebelumnya. Sedangkan pergerakan investor asing pada akhir pekan lalu mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp450,63 miliar dan sepanjang 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp1,42 triliun.
Lebih lanjut, selama sepekan dalam periode 5-9 Agustus 2024, terdapat dua pencatatan perdana saham di BEI oleh PT Global Sukses Digital Tbk (DOSS) dan PT Esta Indonesia Tbk (NEST).
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
