Media Asuransi, GLOBAL – Saham-saham China, Hong Kong dan Jepang ditutup menguat pada hari Kamis, didorong oleh sektor teknologi, karena investor terus membeli saham perusahaan-perusahaan kecerdasan buatan domestik menyusul terobosan perusahaan rintisan AI China DeepSeek.
Indeks saham unggulan China CSI300 naik 1,26 persen, dan indeks Shanghai Composite naik 1,27 persen menjadi 3.254,12 poin. Sedangkan Indeks Hang Seng di Hong Kong diperdagangkan 1,43 persen lebih tinggi pada 20.655,94. Nikkei Jepang juga mengalami penguatan 0,61 persen ke 39.066.
|Baca juga: Data Ekonomi AS Tekan Bursa Asia di Awal Pekan
Sektor-sektor terkait AI memimpin kenaikan di pasar dalam negeri dan luar negeri. Indeks Industri Semikonduktor CSI melonjak 4,3 persen ke level tertinggi lima minggu, dan Indeks Teknologi Hang Seng naik 1persen ke level tertinggi sejak Oktober lalu.
Saham produsen chip Naura melonjak 7,7persen, kenaikan harian terbesar dalam hampir tiga bulan, sementara saham SMIC yang terdaftar di Hong Kong melonjak hampir 6 persen ke rekor tertinggi. Antusiasme terhadap perusahaan domestik yang terkait dengan AI tidak menunjukkan tanda-tanda mereda setelah DeepSeek mengganggu industri global bulan lalu dengan model canggih berbiaya rendah.
|Baca juga: Antisipasi Tarif Impor AS, Investor Global Keluar dari Pasar Obligasi Asia
“Terobosan DeepSeek mendorong kepercayaan baru pada sektor AI Tiongkok dan akan terus menjadi tema pasar utama,” kata analis di China Securities dalam sebuah catatan.
Hal ini menantang anggapan umum bahwa China tertinggal beberapa tahun di belakang pesaing AS dalam perlombaan AI, dan sektor tersebut dapat memetakan jalannya sendiri dalam revaluasi meskipun ada volatilitas global, mereka menambahkan.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
