Media Asuransi, JAKARTA – PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) berencana menerbitkan surat utang (notes) senilai US$600 juta di bursa efek Singapura, SGX-ST, dalam rangka refinancing notes yang akan jatuh tempo pada 2026.
Melalui keterbukaan informasi perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen POWR menerangkan bahwa tujuan penerbitan notes tersebut adalah untuk meningkatkan likuiditas perseroan dan untuk mendukung kebutuhan pembiayaan umum perseroan.
Notes 2026 memiliki suku bunga tetap sejumlah 4,95% yang dibayarkan dua kali dalam setahun pada 14 Maret dan 14 September setiap tahunnya, dan jatuh tempo pada 14 September 2026.
|Baca juga: AP I Berencana Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp2,35 Triliun untuk Refinancing
Adapun rencana emisi notes ini direncanakan memiliki suku bunga maksimal 5,75% per tahun dengan pembayaran setiap 6 bulan.
“Penerbitan notes dilakukan secara langsung oleh perseroan dan ditujukan kepada pihak yang tidak terafiliasi dengan perseroan yaitu para calon pembeli awal sehingga rencana transaksi bukan merupakan transaksi afiliasi dan tidak terdapat benturan kepentingan,” tulis manajemen.
Rencana penerbitan notes ini akan dimintakan persetujuan pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat 15 Oktober 2021. “Setelah diselesaikannya rencana transaksi, perseroan akan mendapatkan manfaat dari surat utang (notes) dengan jangka waktu jatuh tempo yang lebih panjang.” (Edi)
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News