1
1

IHSG Belum Bertenaga, 4 Rekomendasi Saham Berikut Bisa Diborong!

Pialang saham sedang melintas di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mengalami koreksi sebesar 0,86 persen ke level 6.956 pada perdagangan kemarin. Kondisi itu dengan volume penjualan yang masih mendominasi.

Menurut Analis MNC Sekuritas, koreksi ini telah mencapai area yang diprediksi sebelumnya. Selama IHSG mampu bertahan di atas area support 6.931, peluang penguatan untuk menguji resisten di level 7.197 masih terbuka.

|Baca juga: Bukalapak Tempatkan Mayoritas Sisa Dana IPO di Obligasi Pemerintah

|Baca juga: OJK Siapkan 3 Kebijakan Strategis untuk Dukung Pembiayaan Sektor Perumahan

“Namun, jika IHSG terkoreksi di bawah level 6.931 maka ada potensi pengujian ke area 6.742-6.835,” jelas Analis MNC Sekuritas, dikutip dari risetnya, Rabu, 15 Januari 2025.

Support: 6.953-6.931
Resistance: 7.197-7.263

Di tengah pergerakan IHSG yang fluktuatif, MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham berikut sebagai peluang investasi:

1. AMMN – Spec Buy

Saham AMMN terkoreksi 3,53 persen ke level Rp8.200 dengan munculnya volume penjualan. Selama AMMN bertahan di atas level Rp8.025 sebagai stoploss, posisi saham ini berada di awal wave A dari wave (B).
Spec Buy: Rp8.150-Rp8.200
Target Price: Rp9.050-Rp9.675
Stoploss: di bawah Rp8.025

|Baca juga: MPM Insurance Raup Cuan hingga September 2024, Hasil Investasi yang Kuat Jadi Kunci!

|Baca juga: Usai Kebakaran di Los Angeles, Pemilik Rumah Kini Hadapi Tantangan Klaim Asuransi!

2. GOTO – Buy on Weakness

GOTO menguat 1,27 persen ke level Rp80 disertai volume pembelian, meskipun pergerakannya cenderung konsolidasi. Posisi GOTO diperkirakan sedang berada di awal wave [ii] dari wave C, sehingga rentan berbalik arah.
Buy on Weakness: Rp76-Rp79
Target Price: Rp84-Rp89
Stoploss: di bawah Rp70

3. INCO – Buy on Weakness

INCO menguat signifikan 7,29 persen ke level Rp3.680 dengan volume pembelian yang cukup besar, tetapi penguatannya masih tertahan oleh MA60. Saat ini, INCO berada di awal wave A dari wave (B).
Buy on Weakness: Rp3.590-Rp3.670
Target Price: Rp3.760-Rp3.810
Stoploss: di bawah Rp3.500

|Baca juga: DBS: Lanskap Geopolitik dan Ekonomi Global di 2025 Tetap Kompleks

|Baca juga: Sri Mulyani Catat Pendapatan Negara Tembus Rp2.842,5 Triliun di 2024, Capai 101,4% dari Target!

4. TINS – Buy on Weakness

TINS mencatat penguatan 4,67 persen ke level Rp1.120 dengan dominasi volume pembelian. Saham ini diperkirakan sedang berada di wave iii dari wave (a) dari wave [b].
Buy on Weakness: Rp1.060-Rp1.095
Target Price: Rp1.170-Rp1.215
Stoploss: di bawah Rp1.030

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bapanas Naikkan Harga Gabah yang Dibeli Pemerintah
Next Post Market Brief: Wall Street Bervariasi, Data Inflasi dan Kebijakan Tarif Jadi Sorotan

Member Login

or