1
1

Inflasi Oktober 2023 Sebesar 2,56 Persen Yoy

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini dalam konferensi pers pada Senin, 3 Juli 2023. | Foto: tangkapan layar youtube @bpsstatistic

Media Asuransi, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pada Oktober 2023 terjadi inflasi year on year (yoy) sebesar 2,56 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 115,64. Tingkat inflasi year to date (ytd) Oktober 2023 sebesar 1,80 persen dan tingkat inflasi month to month (mtm) Oktober 2023 sebesar 0,17 persen.

Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan sebesar 5,43 persen dengan IHK sebesar 120,87 dan inflasi terendah terjadi di Jayapura sebesar 1,43 persen dengan IHK sebesar 112,88,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, dalam jumpa pers secara daring, Rabu, 1 November 2023.

|Baca juga: Inflasi di September 2023 Sebesar 0,19 Persen

Dia tambahkan, tingkat inflasi yoy komponen inti Oktober 2023 sebesar 1,91 persen. Smentara itu inflasi komponen inti secara mtm sebesar 0,08 persen dan inflasi komponen inti ytd sebesar 1,54 persen.

Pudji menjelaskan bahwa inflasi yoy terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya seluruh indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 5,41 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,85 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 1,16 persen. Kemudian kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,89 persen.

Selain itu terjadi kenaikan pada kelompok kesehatan sebesar 2,04 persen, kelompok transportasi sebesar 1,20 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,11 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,50 persen, dan kelompok pendidikan sebesar 1,99 persen. Sementara itu kenaikan pada kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,21 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,67 persen.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pertamina: Harga BBM Non Subsidi Turun
Next Post BEDAH SAHAM: Bank Mandiri Diperkirakan Cetak Laba Rp52,5 Triliun sepanjang 2023

Member Login

or